Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
MENANAM i pekarangan menjadi salah satu strategi ketahanan pangan di tengah pandemi Covid-19 dan mengantisipasi ancaman krisis pangan.
Dalam kunjungannya di Pekarangan Pangan Lestari (P2L) KWT Binama Desa Cibodas Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat pada Selasa (16/6), Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan pekarangan tidak hanya mampu mewujudkan kemandirian pangan di tingkat rumah tangga, pekarangan juga menjanjikan sebagai sumber pendapatan.
Oleh karena itu, menurut Mentan SYL, lahan-lahan kosong jangan dibiarkan tidak ditanami sehingga tidak produktif sebagai sumber pangan yang dapat menopang ketahanan pangan.
“Kewajiban kita mendorong ibu-ibu dan bapak-bapak untuk mengembangkan lahan menjadi penopang ketahanan pangan. Manfaatkan lahan yang ada sebagai sumber pangan,” ujarnya.
“Semua orang butuh pangan. Produk sayuran dan buah-buahan yang berkualitas pasti dicari oleh pasar. Kalau begitu prospek pertanian kita ini menjanjikan,” tambah Mentan SYL.
KWT Binama menjadi salah satu kelompok yang produk pangan dari pekarangannya terserap oleh pasar. Ketua KWT Binama, Ratna Junianti mengungkapkan dia dan kelompoknya menghasilkan berbagai komoditas pangan dari pekarangan diantaranya selada keriting, lolorosa, romaine, horinso dan pakcoy.
Komoditas tersebut, menurut Ratna, lebih menguntungkan karena nilai jual yang bagus, tahan hama, dan berumur pendek sehingga dapat dipanen dan disemai setiap bulan. Tidak hanya itu, kelompok ini juga menanam buah-buahan seperti jeruk, jambu, dan pepaya
“Selain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, hasil kebun pekarangan juga dijual dan selalu ludes terserap pasar, untuk grade A kita jual ke gudang sayur untuk pasar modern, grade B kita jual ke pasar tradisional dan grade C kita olah jus atau makanan untuk jual di warung yang dikelola anggota,” beber Ratna.
Lebih lanjut ia mengatakan jika semua hasil panen tidak ada yang terbuang, bahkan sampah sayuran pun diolah lagi untuk membuat pupuk kompos cair atau pupuk organik. Seperti juga limbah jeruk dimanfaatkan untuk membuat minyak urut dan minyak sereh wangi.
“Kami punya slogan “dari limbah menjadi berkah”, untuk pupuk tanaman kami manfaatkan dari limbah dapur/ rumah tangga, semua kita manfatkan tidak ada yang terbuang,” ujarnya.
Ratna menambahkan, pandemi Covid-19 tidak memengaruhi aktivitas menanam di kelompoknya. Dia mengakui tidak pernah kekurangan sumber air karena mewajibkan anggotanya membuat kolam kecil di pekarangan masing-masing untuk menampung limbah air rumah tangga.
Limbah air buangan rumah tangga tersebut, menurut Ratna, akan disaring dengan menggunakan arang dan ijuk agar menghasilkan air bersih yang layak untuk pertanaman.
“Air limbah buangan rumah tangga pun kita manfaatkan, selain itu disini juga sebenarnya ada sumber air dan kami ada rencana menarik air dari sana juga dengan menggunakan sistem klep tanpa listrik,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung, Kementan, Hendriadi mengungkapkan, apa yang dicapai kelompok tersebut membuktikan bahwa kegiatan P2L merupakan kekuatan penting dalam menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk menyediakan pangannya secara mandiri, sekaligus dapat menghemat pengeluaran karena bahan pangan diperoleh dari sekitar tanpa harus membeli ke pasar.
Untuk itu, pihaknya akan terus mendorog masyarakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan dan juga sumber pendapatan bagi keluarga.
"Tahun 2020 sasaran P2L berada di lebih dari 3.800 lokasi di seluruh Indonesia dengan fokus kegiatan pada pembangunan rumah bibit, demplot, pertanaman, dan pascapanen serta pemasaran," jelas Hendriadi. (OL-09)
Penguatan sektor persusuan mendukung program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak sekolah, ibu hamil, dan menyusui
(Kementan) menyampaikan alasan harga pupuk dunia melonjak. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengatakan hal itu terjadi akibat beberapa faktor
Salah satu upaya tertuang dalam acara Pelepasan Ekspor dan Business Matching pada kegiatan PADI 2025 di Agro Center Soropadan, Temanggung, Jawa Tengah.
Pemerintah menetapkan harga ayam ras hidup (livebird) minimum Rp18.000/kg berlaku nasional mulai 19 Juni 2025 untuk melindungi peternak dari kerugian.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan, Arief Cahyono, mengucapkan selamat atas terpilihnya Ketua Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) periode 2025–2028, Beledug Bantolo.
Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
Menkes Budi Gunadi Sadikin memastikan program cek kesehatan gratis (CKG) dilakukan tanpa pungutan biaya. Menurutnya masih banyak oknum petugas yang melakukan pungutan liar (pungli)
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM Riza Damanik, menegaskan upaya ini menjadi langkah konkret perluasan keterlibatan UMKM dalam rantai pasok program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dunia kuliner dan hiburan Bandung resmi naik kelas dengan kehadiran Karbon, destinasi terbaru yang menyala di rooftop lantai 16 Hotel Indigo Bandung Dago Pakar.
Jelajahi 10 destinasi wisata terbaik di Jl Braga Bandung, dari kafe klasik hingga museum bersejarah. Liburan tak terlupakan menanti!
Setelah tiga tahun berjalan di Sleman, Yogyakarta, Uniqlo bersama Save the Children Indonesia akan membawa proyek kemanusiaan Peace for All ke Bandung.
Seluruh delegasi dan peserta Kongres XXII GMNI di Bandung sudah pulang ke tempat masing-masing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved