Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
PENASIHAT keuangan Mada Aryanugraha melihat kondisi pasar investasi saat pandemi covid-19 ini kian merosot yang berdampak juga pada nilai investasi. Ia menilai hal ini terjadi karena masyarakat kurang memahami ketika memilih produk unit link menjadi investasinya untuk masa depan.
Menurut Mada, ketika nasabah unit link mengambil dana investasi yang sudah terbentuk di dalam asuransi, maka usia asuransinya menjadi pendek. Bahkan di tahun-tahun tertentu nilai investasinya bisa menjadi nol.
"Ini makanya pilihan berasuransi. Banyak orang merasa kena tipu membeli asuransi dan ini yang membuat citra produk asuransi jelek di masyarakat karena tidak tepatnya informasi yang diberikan penjual asuransi," ujar Mada dalam keterangan pers, Jumat (5/6)
Padahal, lanjutnya, yang perlu dipahami adalah unit link merupakan jenis asuransi dengan manfaat investasi yang memiliki masa perlindungan sangat panjang dan bukan untuk tujuan konsumtif.
“Investasi di unit link tidak bisa dipastikan. Karena investasinya ditempatkan di reksadana, nilainya pun sangat dipengaruhi oleh fluktuasi investasi di pasar. Karena itu perlu ditegaskan bahwa investasi dalam unit link bukan untuk dikonsumsi karena tujuan utamanya mempertahankan pertanggungan asuransi kita hingga 99 tahun," jelas Mada.
Baca juga : Kepercayaan Investor Membaik, Aliran Modal Asing Meningkat
Karena cakupan pertanggungan asuransi yang sangat panjang hingga 99 tahun itulah, menurut Mada, produk unit link menjadi cocok untuk masyarakat dengan kebutuhan tertentu yang dapat melihat produk ini menjadi investasi jangka panjang. Sedangkan bagi masyarakat dengan keterbatasan pendapatan, unit link menjadi produk asuransi yang mahal.
"Ketika nasabah membayar premi karena hasil investasi sangat rendah, sementara biaya asuransi terus diterapkan, dana yang tersedia di hasil investasi pun menjadi minus dan nasabah akan diminta untuk membayar premi lagi. Karena itu unit link itu menjadi investasi jangka panjang, tidak bisa diambil dalam jangka pendek," katanya.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia Togar Pasaribu juga menjelaskan unit link menjadi salah satu alternatif produk asuransi yang menarik bagi masyarakat. Selain memberikan perlindungan terhadap risiko jiwa, menurutnya, unit link juga memiliki tambahan manfaat investasi.
"Namun para calon nasabah perlu memahami bahwa investasi yang menawarkan imbal hasil, juga memiliki risiko. Produk asuransi yang menawarkan investasi pada umumnya juga memiliki risiko yang disebabkan oleh likuiditas portofolio investasi, yang terkait dengan ekonomi makro, termasuk pasar modal," kata Togar. (OL-7)
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
AXA Mandiri) menandatangani kesepakatan dengan EMC Healthcare untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan dalam program Custom Clinical Pathway.
Raih Peringkat Kredit dan Peringkat Skala Nasional oleh AM Best
Salah satu langkah ampuh untuk menjaga masa depan yang tetap sejahtera, terutama bagi keluarga, adalah dengan menyiapkan perencanaan keuangan yang matang.
BERDASARKAN data AAJI terkait pertumbuhan penjualan premi setahun hingga semester I 2025, perusahaan asuransi ini menempati posisi teratas mencapai Rp2,0 triliun.
Dengan memahami pengecualian ini, pemegang polis dapat mengambil keputusan yang lebih tepat, termasuk mempertimbangkan perluasan jaminan jika diperlukan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved