Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
KEMENTERIAN Perindustrian (Kemenperin) menyebut pandemi covid-19 telah menghantam 60% industri di Tanah Air. Setidaknya terdapat 10 sektor industri terdampak pandemi.
Sekretaris Jenderal Kemenperin, Achmad Sigit Dwiwahjono, mengungkapkan sejumlah kontrak industri mengalami penundaan pembayaran hingga pembatalan pesanan.
"Hampir semua sektor industri terkena dampak covid-19. Secara ringkas 60% dari industri suffer dan 40% moderat atau masih memiliki permintaan tinggi," tutur Achmad dalam rapat virtual dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (28/4).
Baca juga: Ada Anggaran Rp 113 Miliar Untuk Industri Terdampak Covid-19
Lebih lanjut, Achmad menyoroti kenaikan harga bahan baku dan penolong akibat keterbatasan akses terhadap negara importir. Beban industri semakin berat karena mengalami kesulitan akses logistik imbas berkurangnya moda transportasi .
Adapun 10 industri yang mengalami tekanan mencakup industri logam berkontribusi 4,17% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Selanjutnya, industri peralatan listrik dan kabel dengan kontribusi 2,7% pada PDB. Berikut industri semen, keramik dan kaca yang berkontribusi 3,35% terhadap PDB.
Sementara itu, industri elektronika dan peralatan telekomunikasi memiliki kontribusi 2,56% pada PDB. Kemudian, industri otomotif dan industry karet masih-masing berkontribusi 5,3% dan 3,16% terhadap PDB.
Baca juga: Dampak Covid-19, Permintaan Industri Otomotif Nasional Anjlok
“Lalu, industri alat berat kontribusi ke PDB 1,69%. Adapun industri pesawat terbang, kereta api, dan galangan kapal menyumbang 3,98% terhadap, industri tekstil berkontribusi 1,78%, pada PDB dan industri mebel dan kerajinan dengan kontribusi 1,41% pada PDB,” papar Achmad.
Di lain sisi, terdapat industri yang masih memiliki permintaan tinggi di tengah pandemi. Misalnya, industri yang memproduksi alat pelindung diri, alat kesehatan, masker dan sarung tangan. Kemudian industri farmasi, serta industri makanan dan minuman.
Dalam menanggulangi dampak covid-19, Kemenperin melakukan refocusing dan realokasi anggaran bagi sektor Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA). Nilai refocusing dan realokasi mencapai Rp 59,91 miliar. Sebagian besar anggaran digunakan untuk pengembangan wirausaha IKM terdampak covid-19, pemberian fasilitas bahan baku dan penolong, hingga dana restrukturisasi mesin peralatan.(OL-11)
Apindo dan Kemenperin Minta Gubernur Kaji Ulang Larangan AMDK di Bal
Kemenperin siap melakukan penyesuaian kebijakan internal untuk menghindari tumpang tindih regulasi, sekaligus menyesuaikan dengan arah deregulasi nasional yang kini tengah bergulir.
PT Suzuki Indomobil Motor mengumumkan kehadiran Suzuki Fronx di Indonesia. Suzuki Fronx merupakan sebuah inovasi kendaraan mild hybrid terbaru dari Suzuki Indonesia.
KEMENTERIAN Perindustrian merespons isu barang bajakan di Mangga Dua, Jakarta, yang disorot Amerika Serikat (AS).
KEMENTERIAN Perindustrian telah menyetujui rencana investasi inovasi dari perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat (AS), Apple Inc untuk periode 2025-2028.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dipaksa memangkas anggaran hingga 35%. Semula, Kemenperin diberikan alokasi sebesar Rp2,51 triliun, namun kini, angka itu dipotong Rp883 miliar.
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved