Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Pemerintah Siapkan Stimulus Untuk Sektor Kelautan dan Perikanan

Hilda Julaika
07/4/2020 10:34
Pemerintah Siapkan Stimulus Untuk Sektor Kelautan dan Perikanan
Nelayan mengangkat ikan tuna sirip kuning ke dalam truk di Pelabuhan Perikanan Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Aceh.(Antara/Ampelsa)

MENTERI Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo, mengusulkan sejumlah paket stimulus ekonomi dalam upaya penanganan virus korona (covid-19). Terutama yang berdampak pada sektor kelautan dan perikanan.

Edhy mengemukakan sejumlah paket stimulus dalam rapat dengan Komisi IV DPR RI, Senin (6/4) kemarin.

Dalam rapat tersebut, dirinya mengusulkan pelaksanaan Program Keluarga harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dapat memasukkan produk pangan berupa ikan segar dan produk olahan ikan. Nantinya, masyarakat bisa melakukan penerimaan melalui e-waroeng.

Baca juga: Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan Dukung Perekonomian Nasional

Dia pun meminta gubernur, bupati dan wali kota, agar memasukkan sejumlah produk perikanan dalam program perlindungan sosial untuk masyarakat, yang dilaksanakan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Para nelayan, pembudidaya, pengolah, pemasar dan petambak garam, yang masuk dalam kriteria masyarakat miskin dan pelaku UMK dan KUBE (Kelompok Usaha Bersama) bidang kelautan dan perikanan, dapat menjadi keluarga penerima manfaat dari PKH dan BPNT," ujar Edhy dalam keterangan resmi, Selasa (7/4).

Baca juga: Covid-19 Guncang Ekonomi, KSPI Khawatirkan PHK Massal

Selanjutnya, Edhy mengusulkan pemerintah maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bisa melakukan pembelian ikan hasil tangkapan nelayan dan pembudidaya. Serta, produk UKM yang tidak terserap pasar. Tujuannya, membantu keberlanjutan usaha di masa pandemi covid-19.

Selain itu, Edhy mengaku terbuka untuk meningkatkan dana penanganan dampak covid-19 dan meminta waktu untuk kembali menyisir postur anggaran KKP periode 2020. "Tambahan (anggaran penanganan covid-19) yang akan diusulkan Komisi IV akan menjadi pertimbangan," pungkasnya.(OL-11)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya