Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
DIREKTUR Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Ahmad Yani mengatakan tarif untuk ojek daring/online (ojol) masih belum ditentukan hingga saat ini.
Meski begitu, Yani mengatakan berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan kenaikan tarif diperkirakan sebesar 25% atau dari Rp2.000/km menjadi Rp2.500/km.
"Belum ada hasil tarif. Kemarin perhitungan kami naik menjadi Rp2.500. Nantinya hasil perhitungan ini diajukan ke Dirjen Perhubungan Darat terlebih dahulu. Baru didiskusikan dengan aplikator, asosiasi ojol, dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI)," papar Ahmad Yani, Senin (27/1).
Lebih lanjut Yani menjelaskan, setelah perhitungan tarif ini disampaikan ke Dirjen Perhubungan Darat akan ada negosiasi dengan perwakilan dari masyarakat juga. Pasalnya, masyarakat sebagai pengguna menjadi pertimbangan yang sangat penting. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pengalihan moda transportasi.
Faktor penumpang pun tengah disuarakan oleh Asosiasi Driver Ojol Garda Indonesia. Melalui Ketua Presidum Garda, Igun Wicaksono, pengemudi ojol menginginkan apabila ada kenaikan tarif maka tidak lebih dari 10%.
Menanggapi ini, Kemenhub mengatakan akan melakukan pertemuan lanjutan dengan aplikator, YLKI, dan pengemudi. Pihaknya mengatakan pertemuan akan dilakukan pasca perhitungan tarif ojol dari Kemenhub yang sebesar Rp2.500 diajukan ke Dirjen Perhubungan Darat. Ketika ditanya kapan akan dilakukan, Yani mengakui pembahasan tarif ojol ini masih alot.
"Negosiasinya belum tau nih. Kita besok akan diskusi dengan teman-teman aplikator, YLKI sama perwakilan dari asosiasi. Kita bahas dulu. Pembahasannya alot tuh," ungkapnya.
Adapun opsi penyesuaian tarif ojol yang baru menurut Yani bisa naik, tetap, dan bahkan turun. Menurutnya, terdapat perbedaan keinginan antara tarif di daerah dan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi (Jabodetabek). Untuk di daerah menginginkan tarif ojol tidak mengalami kenaikan. Di lain pihak untuk Jabodetabek justru meminta kenaikan tarif.
"Ya harapan kita ya win-winlah. Saya tidak tahu di pembahasanan nanti bisa naik atau tetap gitu ya. Pokoknya kita tunggu hasil pembahasan," tandasnya. (OL-2)
Dana yang sudah disetor dalam Tabungan Pajak tidak bisa ditarik kembali karena sistem menahannya sebagai komitmen membayar pajak
Ilham Syafruddin Akbar, seorang pengemudi ShopeeFood asal Surabaya, telah menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih impian.
SEBANYAK 1.437 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa sejumlah pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (17/7).
Sebanyak 1.437 personel dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran akan dikerahkan untuk mengawal unjuk rasa ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas.
KOMUNITAS pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam, Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak, akan menggelar unjuk rasa besok, Kamis, (17/7) di Patung Kuda, Monas.
MENANGGAPI rencana pemerintah menaikkan tarif ojol hingga 15%, sejumlah perusahaan penyedia layanan transportasi berbasis aplikasi menyatakan dukungan langkah yang berimbang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved