Pemerintah Jamin Kemudahan Akses Pangan

PEMERINTAH menjamin seluruh masyarakat Indonesia bisa memiliki kemudahan dalam mengakses bahan pangan terutama beras.

Untuk itu, Kementerian Pertanian akan memastikan lahan-lahan sawah mana saja yang akan memasuki masa panen dalam waktu dekat.

"Saya ingin kejelasan akan ada panen di mana saja, berapa besarnya, seperti apa kemampuan kita," ujar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Kantor Kementerian Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (7/11).

Setiap unsur yang memengaruhi produksi pangan akan dicek secara detail, mulai dari cuaca hingga potensi bencana yang mungkin terjadi.

"Kita akan gunakan teknologi. Kita bisa baca dengan menggunakan satelit. Kecerdasan buatan akan kita mainkan," lanjut dia.

Syahrul juga akan merombak sistem pengendalian dan pengawasan pangan. Menurutnya, pertanian adalah sektor yang hampir seluruh kegiatannya dikerjakan di lapangan. Maka dari itu, pengendalian dan pengawasan tidak bisa dilakukan dari Jakarta atau tingkat provinsi sekalipun.

"Hal-hal itu harus langsung dipegang oleh perangkat. Tingkat kecamatan yang bertanggung jawab karena mereka dengan mudah bisa bersinggungan langsung di lapangan. Mereka yang lebih tahu secara detil bagaimana situasi dan persoalan yang ada," jelas SYL.

Dengan cara-cara tersebut, dia berharap akan muncul data yang lebih akurat yang nantinya akan disinergikan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan menjadi pedoman bagi semua pihak mulai dari kepala desa sampai presiden.

Jika data yang dipegang sudah valid, ia menambahkan, pemerintah pasti akan mampu menelurkan kebijakan yang tepat, tanpa harus merugikan masyarakat.

"Dengan data yang tepat, kita bisa lihat bagaimana kondisi yang ada. Kita bisa antisipasi. Kalau memang butuh impor, kita akan putuskan melalui rapat koordinasi, bukan hanya menteri pertanian saja, tapi seluruh pihak," pungkasnya. (OL-8)