Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH menargetkan pembiayaan Anggaran Pendapatan dan belanja Negara 2020 yang berasal dari utang yakni sebesar Rp351,9 triliun. Angka tersebut turun dibanding 2019 yang mencapai Rp373,9 trilun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pihaknya akan berupaya menjaga utang dalam batas aman, yaitu pada kisaran 29,4%-30% terhadap produk domestik bruto (PDB).
"Di 2020, pemerintah juga akan mengutamakan pemanfaatan utang untuk kegiatan produktif," kata Sri di Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta Selatan, Jumat (16/8).
Baca juga : target Ekonomi Tumbuh 5.3%, Indef Nilai Pemerintah Dalam Tekanan
Selain itu, dirinya mengungkapkan pemerintah juga akan menjaga keseimbangan makro dengan menjaga komposisi utang domestik dan valas dalam batas terkendali serta pendalaman pasar keuangan.
Adapun, pihak pemerintah juga akan meningkatkan efisiensi biaya utang dengan mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam pasar obligasi domestik (financial deepening).
Selanjutnya, pengelolaan utang secara aktif melalui manajemen kewajiban dan aset, serta mengelola pinjaman luar negeri secara selektif. (OL-7)
"Yang menjadi perhatian kita, persiapannya sudah dua tahun dan APBN dikeluarkan tidak sedikit termasuk merenovasi stadion dan sebagainya."
Selain aspek hukum harus juga diperhatikan etika, asas kepatutan dan prinsip pengelolaan APBN yang sehat, inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Anggaran kelurahan tidak hanya dari APBD, tapi juga dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Hari ini kondisi Sulawesi Tengah perlu dana yang sangat besar untuk menyelesaikan berbagai persoalan mulai dari infrastruktur hingga ekonomi.
"Berkurang sebesar Rp25.459.080.122 atau 20,21% dari usulan kebutuhan anggaran Polri 2021," ungkap dia.
Berdasarkan hasil rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKI Jakarta, pengesahan akan diawali dengan penelitian akhir di rapat pimpinan gabungan yang akan digelar pada Selasa (7/9) besok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved