Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tuntaskan dengan Cara Apa Pun

Akmal Fauzi
06/8/2019 07:20
Tuntaskan dengan Cara Apa Pun
Presiden didampingi Seskab Pramono Anung dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendengarkan pemaparan dari Plt Dirut PLN Sripeni Inten.(ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

SEJAK menginjakkan kaki di lobi Kantor Pusat PT PLN (persero), Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, pukul 08.45 WIB, kemarin, Presiden Joko Widodo mengekspresikan wajah serius meski disambut dengan semringah oleh Plt Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani.

Jokowi yang datang didampingi sejumlah pembantunya tampak geram melihat kinerja PLN yang dinilai lambat menangani pemadaman listrik di Jabodetabek dan sebagian besar wilayah Pulau Jawa. Menurutnya, perusahaan pelat merah itu seharusnya bisa mengantisipasi berbagai masalah yang akan terjadi.

“Dalam sebuah manajemen besar seperti PLN mestinya, menurut saya, ada tata kelola risiko yang dihadapi. Dengan manajemen besar tentu saja ada contigency plan, ada ­back-up plan (rencana cadangan),” tandasnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan hal serupa juga pernah terjadi pada 2002 dan seharusnya bisa dijadikan pelajaran.
Plt Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani kemudian menjelaskan secara teknis penyebab pemadaman listrik. Jokowi pun menanggapi bahwa penjelasan Sripeni bertele-tele.

“Apakah tidak dihitung, apakah tidak dikalkukasi kalau akan ada kejadian-kejadian sehingga kita tahu sebelumnya. Kok tahu-tahu drop,” tegas Presiden.

Saat mengetahui ketidakpuasan mantan Wali Kota Solo itu, Sripeni kemudian memohon waktu untuk memberi penjelasan tambahan.

Dalam menanggapi itu, Jokowi hanya meminta PLN segera melakukan perbaikan secepatnya.

“Saya minta perbaiki secepat-cepatnya. Yang dari ­beberapa wilayah yang belum hidup segera dikejar dengan cara apa pun agar segera bisa hidup kembali. Sekali lagi saya ulang, jangan sampai terulang kembali,” tukas Jokowi.

Presiden yang terpilih kembali untuk periode kedua berpasangan dengan Ma’ruf Amin itu kemudian langsung pergi meninggalkan kantor PLN. Dia juga menolak permintaan wawancara dengan sejumlah wartawan yang hadir di lokasi.

Sripeni mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi permasalahan dengan membangun sejumlah PLTU di wilayah barat. “Sekarang sedang berjalan, salah satunya yang akan beroperasi ialah 1.000 mega akan masuk di 2019 ini,” ujarnya.

Pemadaman listrik berawal dari gangguan pada saluran udara te-gangan ekstra tinggi 500 kv Ungaran-Pemalang. Selain itu, terjadi gangguan pada gas turbin 1-6 di Suralaya dan di Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin Cilegon.

Permasalahan PLN
Pemadaman listrik yang terjadi sejak Minggu (4/8) siang rupanya masih berlanjut hingga Senin (5/8) di sejumlah daerah,
Pengamat ekonomi energi dari Universitas Gadjah Mada, Fahmy Radhi, menilai terjadi masalah teknis juga manajerial di tubuh PLN. Ia menjelaskan masalah teknis terkait dengan turbin yang rusak.

“Harus ada proses penguapan yang butuh waktu 6-8 jam,” kata Fahmy saat dihubungi, kemarin.
Namun, Fahmy menuturkan, jika masih terjadi pemadaman hingga lebih dari 8 jam, mungkin ada masalah manajerial dalam proses pengambil-an keputusan. “Komandonya ini kan masih berupa plt, ya, dan itu kan baru beberapa hari (diganti), sementara keadaan memaksa dia untuk mengambil keputusan yang relatif cepat.”

Fahmy berpendapat, kondisi PLN yang sering berganti plt dirut ­pascakasus dugaan korupsi Sofyan Basir menimbulkan dampak tidak sehat bagi perusahaan. Dia juga menegaskan pemadaman ini bukan akibat pasokan listrik. Bahkan, dia menuturkan bahwa di sejumlah daerah mengalami oversuplai.

“Kalau saya sebutnya plt arisan karena ada tiga kali dalam waktu yang sangat singkat, Pak Ali, Pak Djoko, Bu Peni. Bagi BUMN sebesar, sestrategis, dan sevital PLN saya kira ini keputusan yang tidak sehat dan ini yang menjadi salah satu sebab,” ujarnya.

Kementerian ESDM menerjunkan tim Inspektur Ketenagalistrikan untuk menginvestigasi penyebab terjadinya pemadaman listrik tersebut.(Aiw/Uca/Ata/X-4)

Listrik Padam | Hlm 7                                         



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya