Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
KETUA Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Joko Supriyono berharap pemerintah punya jurus baru dalam melawan diskriminasi komoditas kelapa sawit yang dilancarkan oleh Uni Eropa (UE). Jika tidak, industri kelapa sawit di Tanah Air bakal terpuruk.
"Indonesia tidak bisa naif dengan hanya mengumpulkan para ahli untuk menjawab. Kita harus menggunakan instrumen lain, lewat politik dan perdagangan," tuturnya dalam diskusi 'Menciptakan Industri Sawit yang Berkelanjutan' di Jakarta, kemarin.
Joko mencontohkan pemerintah Amerika Serikat yang berhasil mematahkan serangan UE atas produk minyak kedelai 'Negeri Paman Sam'. UE mengelompokkan minyak kedelai sebagai minyak nabati berisiko tinggi sehingga dilarang masuk Eropa.
"Digertak begitu, pemerintah AS enggak kehabisan akal. AS langsung mengeluarkan ancaman penaikan tarif impor baja dari UE. Akhirnya, minyak kedelai tidak jadi masuk ke kategori berisiko tinggi. Harusnya pemerintah kita juga punya narasi yang seperti ini," ungkap Joko.
Misalnya, sambung dia, pemerintah bisa menaikkan tarif masuk yoghurt dan mentega yang banyak diekspor UE. Dengan begitu, UE tidak lagi mendiskriminasi komoditas kelapa sawit.
"Kita harus menggunakan instrumen politik perdagangan. Apa enggak bisa dinaikkan tarif yoghurt dari Eropa? Bisa. Kita bisa menaikkan tarif maksimal 40% dari Eropa kalau mau, dan itu tidak melanggar aturan World Trade Organization (WTO)," jelasnya.
Ia mendorong pemerintah melakukan segala cara, termasuk lobi ke UE.
"Untuk masalah internasional, kita juga harus memperkuat hubungan bilateral melalui perjanjian perdagangan. Jika itu tidak berhasil, kita tempuh langkah terakhir, yakni litigasi dan retaliasi," ujarnya.
Pembiayaan buat petani
Pada diskusi yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan pemerintah akan terus menggenjot industri kelapa sawit dalam negeri.
Saat ini pemerintah tengah menyiapkan Peraturan Presiden tentang Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), yang di dalamnya mewajibkan petani mengantongi sertifikat ISPO. Lewat perpres itu pula, pemerintah akan memberi dukungan pembiayaan kepada petani lewat Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Sawit.
"Kita siapkan perpres yang baru karena aturan ISPO kita yang lama kurang tegas memberi dukungan pada perkebunan kecil," kata Darmin.
Saat ini persiapan perpres tersebut telah memasuki tahap akhir dan siap untuk diterbitkan.
"Sekarang kita siapkan, dalam proses akhir. Kalau itu selesai, kita benahi supaya perkebunan kelapa sawit skala kecil benar-benar memenuhi standar dan kita bisa katakan ini bagian dari sustainability," tuturnya.
Selain itu, Darmin menyebut pemerintah juga tengah menyiapkan inpres untuk memberi panduan bagi kementerian dan lembaga terkait dalam rangka mempercepat dan mewujudkan sawit berkelanjutan di Indonesia.
Adapun dalam langkah sawit berkelanjutan, hingga saat ini pihaknya telah memberlakukan Perpres No 88/2017 tentang Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam Kawasan Hutan (PPTKH).
Di samping itu, ada Inpres No 8/2018 tentang Penundaan dan Evaluasi Perizinan Perkebunan Sawit (Inpres Moratorium Sawit), sembari memberi ruang bagi pemerintah mendata perkebunan sawit nasional yang sampai saat ini masih berlangsung.
"Kita bukan mau bikin susah, tapi supaya bisa mendata dengan cermat semua kebun sawit," cetusnya. (E-2)
INDONESIA terus mendorong penguatan hubungan kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan dengan Uni Eropa. Penerapan kebijakan visa cascade schengen
Terpilihnya Dhimas Pringgorodianto menandai babak baru dalam kepemimpinan BPC HIPMI Jakarta Timur yang diharapkan dapat membawa semangat regenerasi, kolaborasi, dan inovasi.
PENGUATAN peran pengusaha mikro, kecil, dan menengah, dalam pertumbuhan ekonomi terus dilakukan saat terjadi efisiensi anggaran, perang dagang internasional, dan konflik geopolitik.
Prabowo mengungkap satu penggilingan padi dapat meraup untung sampai Rp2 triliun setiap bulan saat musim panen.
Side hustle adalah bisnis sampingan yang tidak hanya menghasilkan pendapatan tambahan, tetapi juga membuka peluang karier dan kewirausahaan yang berkelanjutan.
Kehadiran rombongan besar pelaku bisnis dari Brasil menjadi peluang strategis untuk memperluas hubungan dagang kedua negara secara langsung dan konkret.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved