Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Bagasi Berbayar Bisa Sumbang Inflasi

Andhika Prasetyo
01/2/2019 13:45
Bagasi Berbayar Bisa Sumbang Inflasi
(ANTARA)

KEBIJAKAN penerapan tarif bagasi untuk rute domestik oleh beberapa maskapai penerbangan berbiaya rendah (low cost carrier/LCC) diprediksi akan menyumbang inflasi pada Februari mendatang.

Demikian diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Jumat (1/2).

Meski pemerintah akan mengevaluasi regulasi bagasi berbayar tersebut, sejumlah maskapai sudah melakukan kebijakan itu pada akhir Januari dan masih berlangsung hingga saat ini.

"Biaya bagasi pasti akan berpengaruh pada inflasi dari kelompok pengeluaran transportasi. Tetapi, seberapa besar pengaruhnya, saya belum tahu," ujar Suhariyanto.

Baca juga: Bahan Makanan Penyumbang Terbesar Inflasi Januari 2019

Ia mengatakan penghitungan harus dilakukan lebih rinci lantaran tidak semua maskapai menerapkan kebijakan itu.

"Kita harus menghitung dari total jumlah penerbangan di Indonesia, setelah itu kita lihat berapa porsi inflasi bagasi ke kelompok pengeluarannya," imbuhnya.

Pada Januari 2019, kelompok pengeluaran transportasi, komunikasi dan jasa keuangan secara total mengalami deflasi sebesar 0,16%. Hanya saja, salah satu subsektornya yakni tarif angkutan udara mengalami inflasi 0,02%.

"Januari ini tidak biasa. Pada tahun-tahun sebelumnya, saat awal tahun, harga tiket pesawat cenderung sudah mengalami penurunan. Bahkan, pada Januari 2018, tiket pesawat menyumbang deflasi. Tapi Januari ini angkutan udara menyumbang inflasi 0,02%," tandasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya