Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
KETUA Umum Kamar Dagang Indonesia Rosan Roeslani mengatakan para pengusaha kini sudah mulai mengantisipasi perlambatan ekonomi Tiongkok. Pertumbuhan ekonomi Tiongkok tercatat melambat ke 6,4% pada kuartal ke empat 2018 dan sepanjang tahun lalu jadi 6,6% dari 6,9% di sepanjang 2017 lalu.
Indonesia seperti diketahui lebih sensitif akan menurunnya pertumbuhan ekonomi Tiongkok dibandingkan persoalan di Amerika Serikat (AS). Sebab sekitar 15% dari total perdagangan Indonesia dilakukan dengan Tiongkok. Sementara dengan AS berkisar 10%.
"Penurunan dari pertumbuhan di Tiongkok, dampaknya akan lebih terasa di Indonesia, dibandingkan dengan penurunan growth di AS. Tiongkok banyak menyerap komoditas Indonesia, paling besar bisa batu bara. Dengan pelemahan itu pada 2019 ini tentunya akan ada dampaknya," ujar Rosan di Jakarta, Senin (28/1).
Rosan menjelaskan strategi efisiensi dalam operasional lebih diutamakan, sebelum selanjutnya pengusaha melihat peluang adanya insentif dari ekspor mereka.
Baca juga: Darmin: Pemerintah Cari Cara Antisipasi Perlambatan Ekonomi Tiongkok
"Kami sudah antisipasi. Bank Dunia dan IMF juga menurunkan pertumbuhan perekonomian secara keseluruhan. Kami mengantisipasi pertama dengan lebih efisien. Kami juga berbicara dengan pemerintah apa bisa kami menerima insentif apabila melakukan banyak ekspor," tukas Rosan.
Adapun IMF baru-baru ini kembali merevisi perkiraan pertumbuhan ekonomi dunia menjadi 3,5% untuk 2019 dan 3,6% untuk 2020. Angka tersebut turun 0,2% dan 0,1% dibandingkan perkiraan terakhir pada Oktober lalu. IMF resmi dua kali merevisi angka pertumbuhan ekonomi global dalam tiga bulan terakhir. (OL-7)
Kebijakan tarif terbaru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 7 Agustus 2025.
Kebijakan tarif tersebut mulai berlaku pada 1 Agustus 2025 dan menjadi salah satu tarif terendah yang diberikan AS untuk negara di kawasan Asia Tenggara.
Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Ilham Akbar Habibie mengingatkan Indonesia tengah menghadapi ancaman serius berupa tsunami barang impor.
Mendag Budi Santoso menyatakan belum melihat adanya indikasi kekhawatiran akan banjir impor pasca-pengaturan deregulasi dan relaksasi kebijakan impor
Ditjen Bea Cukai akan mengawal kelancaran proses bisnis dan logistik di pelabuhan agar tidak terjadi hambatan yang bisa menimbulkan kerugian bagi pelaku usaha maupun negara.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui produk inovasinya QLola by BRI menghadirkan fitur Digital Trade Finance yang memudahkan kegiatan transaksi perdagangan ekspor impor.
Dirjen Bea Cukai kunjungi PT Mattel Indonesia, menegaskan komitmen dukungan pada industri ekspor lewat kawasan berikat.
Produk-produk Indonesia yang memiliki keunggulan seperti TPT, produk perikanan, makanan olahan, serta minyak sawit dan turunannya, termasuk biodiesel, akan langsung menikmati tarif 0%.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
KOMITMEN mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku UMKM ditampilkan BRI dalam kegiatan pelatihan ekspor tahun 2025.
Menteri Perdagangan Budi Santoso melepas ekspor produk rempah dan madu produksi pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) asal Bali, CV Naralia Group, ke pasar Hong Kong.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved