Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Klopp Bawa Liverpool ke Basel

Satria Sakti Utama
07/5/2016 04:30
Klopp Bawa Liverpool ke Basel
(AP/JON SUPER)

BERMAIN sesuai dengan filosofi pelatih, Liverpool akhirnya sukses memastikan satu tiket babak final Liga Europa musim ini.

Kepastian itu diraih seusai klub Inggris itu meraih kemenangan atas Villarreal, dalam laga leg kedua, babak semifinal Liga Europa, di Anfield, kemarin.

Dalam bentrok tersebut, Daniel Sturridge dkk tampil ngotot sesuai dengan instruksi pelatih Juergen Klopp.

Juru taktik asal Jerman itu memang terkenal dengan pola gegenpressing yang artinya kurang lebih selalu menekan lawan, terlebih di saat kehilangan bola, sehingga sang rival tidak punya kesempatan menyusun pola serangan.

Pada laga itu, skuat the Reds terlihat terus menekan habis pasukan the Yellow Submarine--julukan Villarreal--yang tengah memegang bola.

Imbasnya, suplai bola ke depan terputus sehingga otomatis upaya pemain depan mengkreasikan peluang menjadi sedikit.

Terbukti pada sepanjang laga, the Yellow Submarine hanya memiliki dua attempts on target.

"Kami suka menekan lawan dan melakukan serangan cepat. Ini gaya baru kami sekarang," sebut Klopp seusai pertandingan.

Berkat strategi gegenpressing racikan Klopp, the Reds berhasil menang dengan skor meyakinkan 3-0.

Kemenangan Liverpool pada laga ini tercipta melalui gol bunuh diri pemain Villarreal, Bruno Soriano (7'), Daniel Sturridge (63'), dan Adam Lallana (81').

Hasil itu membuat keunggulan 1-0 Villarreal di pertemuan pertama tidak banyak berarti.

Liverpool pun sukses membalikan kedudukan dengan agregat skor final 3-1.

Pada laga final nanti, Liverpool akan berhadapan dengan klub yang sudah dua musim beruntun menjuarai Liga Europa, yakni Sevilla.

Laga itu akan digelar di Stadion St Jakob-Park, Basel, Swiss, pada 18 Mei 2016.

Bila berhasil mengalahkan Sevilla di partai puncak nanti, Klopp pun berpeluang menjadi manajer Liverpool ke-6 yang mampu menghadirkan trofi ajang antarklub Eropa.

Pelatih Liverpool terdahulu yang berhasil mempersembahkan trofi bagi The Reds ialah Bill Shangly (Piala UEFA 1973), Bob Paisley (Piala UEFA 1976, Piala Champions 1977, 1978, dan 1981), Joe Fagan (Piala Champions 1984), Gerard Houllier (Piala UEFA 2001), dan Rafael Benitez (Liga Champions 2005).

Faktor Pep

Dari ajang Liga Champions, Real Madrid berhasil maju ke babak final seusai mengalahkan Manchester City 1-0 dalam pertandingan leg kedua semifinal di Estadio Santiago Bernabu, Madrid, Kamis dini hari WIB, akibat gol bunuh diri Fernando.

Kendati berhasil menyudahi laju the Citizens---julukan City--winger Real Madrid Gareth Bale menilai the Citizens merupakan salah satu kandidat kuat peraih juara Liga Champions pada musim depan.

Musababnya, musim depan, City bakal ditukangi pelatih anyar Josep Guardiola.

Hal ini akan membuat City menjadi lawan yang sulit di musim depan.

"Saya yakin dia akan mampu meningkatkan mereka. Dia merupakan pelatih kelas dunia dan dia melakukan sesuatu yang luar biasa di mana pun ia berada," puji Bale.

Di partai final Liga Champions Eropa yang akan diselenggarakan di Stadion San Siro Milan pada 29 Mei mendatang, Los Galacticos--julukan Madrid--akan menghadapi rival sekotanya, Atletico Madrid. (AFP/UEFA/Goal/Sat/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya