Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Acara January Board Meeting (JBM) Indonesia Fashion Chamber (IFC) yang digelar di Bandung pada 29 sampai 31 Januari 2024 lalu, menjadi momentum bagi desainer Sutardi meluncurkan merek eksklusif terbarunya, STRD.
Menurut Sutardi, STRD memiliki arti yang mendalam karena diambil dari singkatan namanya. Ia mengaku sempat kurang percaya diri dengan nama sendiri karena terlalu sederhana ketimbang nama lain yang lebih eksklusif.
“Namun, ketika media dan acara fashion mulai memperhatikan, nama itu justru membawa keberuntungan. Sejak 2020, saya memutuskan untuk tampil dengan bangga menggunakan nama Sutardi,” ujar dia, Senin (5/2).
Baca juga : Sinopsis Film OOTD (Outfit Of The Designer), Film Pertama Bertema Fesyen
Perjalanan Sutardi di dunia fesyen dimulai dengan produk Farah Button. Namun, pada 2020, ia merasa perlu menciptakan sesuatu yang lebih eksklusif dengan meluncurkan koleksi terbatas Farah Button Pride.
"Namun, seiring berjalannya waktu, pertanyaan tentang perbedaan antara Farah Button dan Farah Button Pride semakin meningkat. Itulah saat saya memutuskan untuk memberi kelahiran baru dengan mengubah namanya menjadi STRD," ucap Sutardi.
STRD bukan sekadar fashion premium biasa. Sebab, ia adalah cerminan jiwa dan selera pribadinya. Ia meyakini desain STRD bisa bersaing dalam hal kualitas dengan desain yang mengusung konsep dinamis dan elegan tanpa terpengaruh tren musiman. “Meskipun ready to wear (siap pakai), STRD mampu bersaing dengan brand-designer ternama," tuturnya. (M-3)
Koleksi bertema Surreal Dreams karya Rifqi Hawari meraih gelar juara favorit dalam kompetisi Indonesia Young Fashion Designer Competition (IYFDC) 2025.
Brand lokal Filoposy berkolaborasi dengan penyedia teknologi fashion Style3D menampilkan teknologi digital berbasis AI dan 3D di panggung Indonesian Fashion Week (IFW) 2025.
TEMA bunga pada desain gaun pengantin masih menjadi primadona sampai saat ini. Bunga yang memiliki arti positif seperti keindahan, kasih sayang, cinta hingga kebahagiaan.
Dengan desain yang lebih fleksibel, Dagadu ingin memperluas jangkauan pasar dan menghadirkan koleksi yang dapat dikenakan dalam berbagai kesempatan.
Innerwear atau manset biasanya dipadukan dengan outer atau blazer. Selain itu, tak sedikit pula yang memakai innerwear dengan baju yang menerawang.
Salah satu produk unggulan adalah Graffiti Jeans, sebuah jumpsuit kasual dengan sentuhan rebel.
Ketua Asosiasi Perancang-Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Poppy Dharsono mengatakan tahun ini IFW mengusung tema Ronakultura Jakarta.
Mengingat membuat fesyen show itu tidak murah, ia sengaja menggandeng perancang busana berbagi panggung dan bersama-sama menggelar fesyen show.
Didiet Maulana mengatakan dengan banyaknya acara bertema kebaya artinya akan ada pertumbuhan di sektor ekonomi yang dipengaruhinya karena akan semakin banyak permintaan baju kebaya.
Penampilan Anggun dalam konser tunggalnya menawan dalam balutan busana dari tiga desainer ini.
Meski metodenya mengadopsi Burgo Milan, dalam kurikulum Burgo Indonesia tetap dimasukkan unsur keindonesiaan dengan misi Indonesia fashion freedom.
Renata Sidharta, meluncurkan koleksi terbaru melalui fashion line miliknya, Renóa yang terinspirasi oleh Joan of Arc, salah satu sosok Pahlawan wanita berusia 18 tahun, asal Prancis
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved