Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Seorang pria kulit hitam berpose dengan punggung menghadap kamera. Gambar ini mengingatkan pada ruang tunggu penjara pada saat seorang tahanan sebelum bertemu dengan orang yang dicintai. Gambar itu karya Larry Cook, seniman Amerika Serikat.
“Karya ini mendapat banyak perhatian,” kata Nicole Fleetwood, kurator pameran Marking Time: Art in the Age of Mass Incarceration (Menandai Waktu: Seni di Era Penahanan Massal). Pameran ini digelar di Pusat Penelitian Budaya Kulit Hitam, Schomburg di Harlem, New York.
“Harlem adalah komunitas yang sangat terkurung dalam sebuah landmark budaya global,” kata Fleetwood. Menurut dia karya Cook terasa sangat familiar bagi penduduk setempat.
Pameran ini terdiri dari karya-karya seniman, yang pernah dipenjara atau pihak lain -- seperti Cook, yang pamannya dipenjara -- yang telah melihat dampaknya dari dekat. Tidak hanya lukisan yang dipamerkan, tapi juga beberapa seni instalasi.
Para pengkritik sering menyebut tingkat penahanan yang sangat tinggi di Amerika sebagai bukti bahwa sistem peradilan yang kejam perlu diubah. Pameran tersebut, yang telah digelar di beberapa wilayah di Amerika Serikat, menampilkan dampak psikologis dari apa yang disebut oleh para seniman sebagai penahanan massal.
“Seni adalah desakan kehadiran,” kata Fleetwood. “Ini adalah desakan untuk berhubungan dengan orang-orang yang mereka cintai dan komunitas estetika yang lebih besar serta gerakan politik yang lebih besar dari orang-orang yang ingin mengakhiri sistem yang kita miliki saat ini.”
Di antara karya yang paling mencolok adalah serangkaian potret pria yang dipenjara. Seniman Mark Loughney, yang dipenjara selama 10 tahun atas tuduhan penyerangan terkait pembakaran, mengatakan dia membuat gambar tersebut kapan pun dia punya waktu di ruang umum di penjara di Pennsylvania.
Meskipun sering terjadi keributan – penjara ini menampung sekitar 2.000 narapidana, beberapa di antaranya menjalani hukuman seumur hidup. “pengalaman ini sangat meditatif,” kenangnya.
“Bagi banyak orang, saya pikir ini sangat berarti,” katanya. "Hanya untuk menjadi bagian dari sesuatu yang bisa menegaskan individualisme, identitas, dan kemanusiaan mereka."
Loughney mengatakan dia memulai pembuatan sketsa itu sebagai cara untuk mendapatkan uang dari para tahanan yang ingin mengirimkan gambar itu ke keluarga mereka.
Namun, setelah sekitar 100 karya pertamanya yang dipamerkan pada tahun 2017 di kampung halamannya di Pennsylvania, Loughney menyadari potensi untuk membuat ‘pernyataan sikap’ yang lebih besar. (AFP/M-3)
PAMERAN pertahanan terbesar di Indonesia yakni Indo Exhibition di Expo Kemayoran. PT Sentra Surya Ekajaya (SSE) menampilkan kendaraan tempur taktis
TERDAPAT banyak pemilik merek (brand) menawarkan peluang bisnis distributor, keagenan, reseller, dan kemitraan yang tahun ini berencana ekspansi bisnis ke berbagai wilayah di Indonesia.
Pameran ini menjadi ajang strategis bagi pelaku industri manufaktur, logistik, pengemasan, dan percetakan guna memperkenalkan inovasi, memperluas jaringan bisnis.
Fokus utama dari acara ini adalah mempertemukan para pembeli profesional dengan produsen handal, serta membuka peluang kemitraan yang saling menguntungkan.
FLEI menghadirkan pengalaman bagi pengunjung untuk menjelajahi peluang usaha dan berinteraksi dengan brand potensial.
Pameran perdana bertajuk The Lisboa, Stories of Macau menjadi pembuka galeri ini yang mengajak pengunjung menelusuri kisah Makau selama lebih dari 500 tahun.
FINNA Art of The Year 2025 hadir untuk mencari para seniman Indonesia dalam menghasilkan karya-karya seni lewat program kompetisi desain dan juga hibah seni.
Oorkaan Ensemble menggabungkan elemen-elemen eksperimental, kontemporer, dan lintas disiplin.
Pada 1976, Uut menikahi seorang perempuan asal Austria, Desa Maya Waltraud Maier dan menetap di Bali.
Erin Dwi A memiliki gaya lukisan sapuan kuas yang tegas geometris gigantis dan permainan warna warni yang menarik.
Kedutaan Besar Australia bekerja sama dengan ABC Australia resmi meluncurkan serial televisi terbaru yang menyoroti seni dan desain Indonesia di Salihara Arts Center
Jogya Police Watch (JPW) meminta para polisi tidak membungkam karya seniman. Hal itu merespons masalah yang dialami Band Sukatani dengan lagunya Bayar Bayar Bayar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved