Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
Menyodorkan ponsel sebagai distrakso kepada anak saat mereka mengamuk atau tantrum dapat menyebabkan masalah perilakup.
Sebuah tim dari University of Michigan merekrut 422 orangtua dan anak-anak mereka yang berusia antara tiga dan lima tahun untuk studi mereka.
Mereka bertanya kepada orangtua seberapa sering mereka menggunakan perangkat digital, seperti ponsel atau iPad, sebagai alat menenangkan, dan apakah anak mereka menunjukkan gejala masalah emosi atau perilaku selama enam bulan.
Perubahan perilaku itu mencakup perubahan cepat antara kesedihan dan kegembiraan, perubahan suasana hati atau perasaan yang tiba-tiba, dan impulsif yang meningkat.
Hasil riset yang lalu diterbitkan dalam jurnal Jama Pediatrics menunjukkan hubungan antara penggunaan perangkat digital untuk menenangkan anak-anak dan konsekuensi emosional sangat tinggi di kalangan anak laki-laki.
Itu juga lebih umum pada anak-anak yang sudah mengalami hiperaktif, impulsif, atau memiliki temperamen kuat yang membuat mereka lebih cenderung bereaksi secara intens terhadap perasaan seperti marah, frustrasi, dan sedih.
Lantas, apa yang harus dilakukan saat anak tantrum?
Tim menyarankan, daripada menggunakan ponsel atau iPad untuk membantu menenangkan anak, orangtua dapat mencoba teknik sensorik seperti melompat di atas trampolin, mendengarkan musik, atau melihat buku.
Tim juga merekomendasikan untuk mengajari anak-anak akan reaksi yang lebih aman dan memecahkan masalah saat marah, atau meminta anakl menyebutkan emosi mereka dan mendiskusikan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya.
Melansir dari situs dailymail.co.uk, Senin (12/12), penulis utama Jenny Radesky mengatakan menggunakan perangkat seluler untuk menenangkan anak kecil mungkin tampak seperti cara sementara yang tidak berbahaya untuk mengurangi stres dalam rumah tangga, tetapi mungkin ada konsekuensi jangka panjang jika itu adalah strategi untuk menenangkan.
"Terutama pada anak usia dini, perangkat dapat menggantikan peluang untuk pengembangan metode mandiri dan alternatif untuk meregulasi emosi diri sendiri. Menggunakan pengalih perhatian seperti perangkat seluler tidak mengajarkan keterampilan mengelola emosi- itu hanya mengalihkan perhatian anak dari apa yang mereka rasakan," katanya.
"Anak-anak yang tidak membangun keterampilan ini di masa kanak-kanak lebih mungkin mengalami stres di sekolah atau saat bermasalah dengan teman sebaya saat mereka bertambah usia," lanjutnya.
Meskipun sesekali menggunakan perangkat untuk menghibur anak-anak masih realistis, tetapi penting untuk tidak menjadikan perangkat sebagai alat penenang terus-menerus, katanya.
Dia menambahkan, periode prasekolah hingga taman kanak-kanak adalah tahap perkembangan di mana anak-anak lebih cenderung menunjukkan perilaku yang sulit, seperti amukan dan emosi yang intens. Pada gilirannya, hal ini dapat semakin menggoda orangtua untuk menggunakan perangkat sebagai strategi pengasuhan anak.
Sementara itu, sebuah penelitian terpisah telah menemukan anak berusia sembilan hingga 10 tahun yang menghabiskan terlalu banyak waktu terpaku pada layar mereka memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mengembangkan Gangguan Obsesif Kompulsif (OCD).
Peluang mereka untuk mengembangkan OCD selama periode dua tahun meningkat 13 persen untuk setiap jam mereka bermain video game dan 11 persen untuk setiap jam mereka menonton video. (M-2)
Tidak hanya menyenangkan, bermain juga diakui sebagai sarana penting untuk menumbuhkan berbagai keterampilan hidup yang esensial.
Langkah yang dapat dilakukan orangtua dalam mendorong anak supaya terbiasa mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi antara lain melalui pembelajaran dari kebiasaan sehari-hari.
Kebiasaan makan bergizi seimbang beragam dan aman pada anak bukan semata tentang apa yang disajikan, namun juga penanaman nilai gizi secara konsisten dalam keluarga.
Orangtua dianjurkan untuk menyajikan camilan sehat seperti buah potong segar, jagung rebus, ubi kukus, bola-bola tempe, puding susu tanpa gula tambahan, atau dadar sayur mini.
Pertanian tetap menjadi sektor terbesar untuk pekerja anak, menyumbang 61% dari semua kasus, diikuti oleh jasa (27%), seperti pekerjaan rumah tangga.
Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Gita Kamath mengatakan bidan merupakan inti dari sistem perawatan kesehatan primer, terutama bagi perempuan dan anak perempuan.
Dilansir dari The Atlantic, pareidolia merupakan fenomena psikologi saat setiap orang dapat melihat bentuk tertentu pada gambar biasa, namun persepsinya cenderung berbeda dengan orang lain.
Perasaan sedih dan stres saat harus kembali ke rutinitas usai liburan dalam dunia psikologi disebut dengan istilah post holiday blues.
Pondok Pesantren Darunnajah menghadirkan Darunnajah Assessment and Development Center (DADC), sebuah pusat asesmen dan pengembangan psikologis bagi santri, pendidik, dan masyarakat umum.
Pentingnya peran psikologi sebagai disiplin ilmu dan praktik dalam mendukung pembangunan bangsa, terutama dalam menciptakan masyarakat yang sehat secara mental dan berdaya saing.
Saat ini, timnas U-20 sedang menjalani pemusatan latihan di Jakarta, yang dijadwalkan berlangsung sejak 5-30 Januari sebelum tampil di Piala Asia U-20 di Tiongkok.
Layanan curhat yang diberikan Mega Salsabilah memang tidak memberikan solusi seperti seorang ahli, namun setidaknya memberikan kebahagiaan bagi orang yang bercerita kepadanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved