Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Polusi mikroplastik sudah semakin dalam mengontaminasi manusia. Setelah sebelumnya dikagetkan dengan penemuan mikroplastik pada plasenta janin, kali ini mikroplastik ditemukan mengendap dalam paru-paru manusia hidup.
Dilansir dari theguardian.com, Kamis, (7/4), temuan mikroplastik pada paru-paru manusia hidup merupakan kali pertama di dunia. Sebelumnya temuan plastik di paru pernah ditemukan tapi pada mayat saat di otopsi.
Hal itu diketahui dari hasil penelitian yang dilakukan oleh sekelompok peneliti dari Hull York Medical School, Inggris. Penelitian tersebut dilakukan dengan mengambil sampel pada 13 pasien yang menjalani operasi paru-paru.
Hasilnya, dari 13 pasien sebanyak 11 di antaranya memiliki kadungan mikroplastik di dalam paru-paru. Jenis plastik yang paling banyak ditemukan ialah polypropylene yang kerap digunakan pada plastik kemasan dan PET yang merupakan bahan baku botol pastik.
Peneliti Hull York Medical School, Laura Sadofsky, menyatakan awalnya tim mereka menemukan kandungan mikroplastik pada beberapa pasien. Kemudian mereka melakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui sejauh mana mikroplastik dapat menyebar dan mengendap pada organ manusia.
"Kami tidak menyangka kandungan mikroplastik yang tinggi bisa kami temukan di bagian terdalam pada paru-paru manusia," ujarnya.
Ia menduga selain terbawa dalam darah, mikroplastik dapat mengendap begitu dalam pada paru-paru akibat terhirup saat bernapas. Partikel-partikel tersebut terjebak pada organ dalam paru-paru dan tak dapat dihembuskan keluar.
Meski masih membutuhkan penelitian lanjutan akan dampak mikroplastik pada paru-paru, Sadofsky menduga berbagai masalah pada paru pasien yang dioperasi juga terjadi akibat keberadaan partikel mikroplastik di salah satu organ pernapasan tersebut.(M-4)
Upaya tampil glowing idealnya disertai dengan langkah-langkah menjaga kelestarian bumi. Berikut kiat untuk mewujudkannya.
Amorepacific berkomitmen dan merasa bertanggung jawab atas dampak plastik terhadap lingkungan.
Semua pihak harus serius menangani sampah khususnya sampah plastik, bisa dimulai dengan wisatawan tidak membawa botol minuman dan tempat makan plastik sekali pakai
Menteri Siti turun langsung memungut sampah dan memasukannya ke dalam karung untuk kemudian dilakukan penimbangan.
KLHK meminta pemerintah daerah melakukana antisipasi dengan menyiapkan tempat-tempat sampah yang memadai di daerah ramai pemudik.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) meminta masyarakat, terutama para pemudik, tidak menggunakan barang-barang sekali pakai seperti plastik atau styrofoam.
Salah satu jenis sampah yang paling sulit terurai berasal dari plastik yang bertahan hingga 400 tahun.
Beberapa pihak lain khawatir akan minimnya alternatif yang ramah lingkungan.
Pemerintah Kota Banda Aceh bakal mewajibkan pembatasan penggunaan kantong plastik di supermarket, swalayan, dan mall dalam rangka menyikapi isu Indonesia darurat sampah dan plastik.
Mereka mendesain kemasan plastik biodegradable untuk memperpanjang umur simpan buah klimaterik.
WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menilai pengawasan penggunaan kantong plastik sekali pakai oleh pemerintah selama pandemi covid-19 melemah.
Penggunaan kantong plastik sekali pakai saat ini harus diatur oleh Peraturan Daerah (Perda) bukan hanya di kota besar namun juga di kota-kota kecil lainnya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved