Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

20% Sampah Plastik dari Indonesia Bisa Melintas Hingga Afrika Selatan

Atalya Puspa
04/10/2024 12:47
20% Sampah Plastik dari Indonesia Bisa Melintas Hingga Afrika Selatan
Sampah di laut.(ANTARA)

SAMPAH plastik dari lautan Indonesia bisa bisa melintas ke berbagai negara hingga Afrika Selatan. Hal itu diungkapkan oleh Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Oseanografi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Muhammad Reza Cordova. 

"Data yang dikonfirmasi oleh KLHK dan Kemenko Marves itu menyebutkan bahwa kurang dari satu tahun, sekitar 10% sampai 20% sampah plastik yang berasal dari kegiatan masyarakat Indonesia akan bergerak lintas benua sampai ke Afrika Selatan," kata Reza dalam acara Prahara Mikroplastik bagi Kehidupan Makhluk Hidup, Jumat (4/10). 

Sampah yang dihasilkan dari kegiatan masyarakat di Indonesia juga bisa masuk ke Samudera Hindia hingga ke Madagaskar. Hal itu disebabkan karena laut diibaratkan sebagai jalan dan plastik sebagai mobil. Mereka akan berjalan dalam jalur yang ada. Namun demikian, sampah tidak memiliki aturan sehingga mereka hanya mengikuti arus yang ada. 

Baca juga : BRIN Ungkap Sampah Plastik Indonesia Bisa Sampai ke Afrika

"Mereka tidak tahu, mereka hanya mengikuti arah arus yang akhirnya mereka akan menyebar ke suatu tempat dan yang menjadi masalah si sampah plastik ini akan menjadi media penempelan bagi material organik yang lain, bagi plankton, akhirnya membuat si sampah plastik ini baunya seperti bau makanan dari organisme tertentu," bebernya. 

Karenanya, menurut dia, perlu langkah besar yang dilakukan untuk mengendalian sampah plastik di lautan Indonesia. Sejak 2018 hingga 2023, Indonesia telah berhasil mengurangi kebocoran sampah plastik ke lautan hingga 41.68%. Angka itu masih jauh dari target pengurangan 70% pada 2025 mendatang. 

"Kalau kita melihat dari sisi ini saja, sebenarnya ini sangat bagus. Tapi coba akumulasi sisa sampah plastik ini saja baru dari tahun 2018 dan 2023. Berarti artinya kalau dalam jangka waktu enam tahun kurang lebih ada 6 juta ton sampah plastik yang terakumulasi di kawasan pesisir dan laut Indonesia. Ini yang perlu juga mendapatkan perhatian serius," pungkas Reza. (S-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya