Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Ponsel Jadul Kembali Digandrungi

Putri Rosmalia Oktaviyani
22/3/2022 15:26
Ponsel Jadul Kembali Digandrungi
Ilustrasi: Salah satu ponsel lawas produksi Nokia(nsplash.com/ Isaac Smith)

Di tengah derasnya kemunculan ponsel pintar dengan teknologi mutakhir, ternyata minta warga dunia terhadap ponsel dengan kemampuan terbatas atau ponsel zaman dulu (jadul), juga makin meningkat.

Dilansir dari bbc.com, Selasa, (22/3), berdasarkan data mesin pencarian Google, terjadi peningkatan kegiatan pencarian pada berbagai jenis ponsel lawas secara signifikan. Pada 2021, pencarian tentang ponsel jadul meningkat hingga 89% dibadingkan dengan tahun 2018.

Sebuah perusahaan teknologi asal Inggris, Deloitte, mengungkapkan terjadi peningkatan penjualan ponsel jadul setidaknya sejak 2019. Jumlahnya bahkan semakin mendekati angka pembelian ponsel pintar.

Deloitte mengungkapkan, pada 2021 sebanyak 1 miliar unit ponsel jadul terjual di seluruh negara. Jumlahnya meningkat dibandingkan tahun 2019 yang hanya mencapai 400 juta unit.

Sementara itu, di tahun 2021 jumlah total ponsel pintar yang terjual di dunia adalah sebanyak 1,4 miliar. Angka itu menurun sebesar 12,5% jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Hal itu sangat mungkin terjadi karena berbagai faktor. Mulai dari nostalgia, untuk kebutuhan gaya fesyen yang klasik, atau untuk sekadar koleksi,” ujar pakar teknologi dan gaya hidup dari Uswitch.com, Ernest Doku.

Selain itu, saat ini ponsel pintar memiliki kekurangan dalam ketahanan. Khususnya dalam hal daya baterai. Berbeda dengan ponsel jadul yang umumnya memiliki ketahanan baterai jauh lebih panjang karena tak banyak memiliki fitur canggih.

“Jadi orang-orang mulai mempertimbangkan untuk memiliki ponsel jadul sebagai alat untuk melengkapi kebutuhan mereka berkomunikasi di kondisi tertentu,” ujarnya.

Ke depan, peningkatan jumlah pemilik ponsel jadul juga dipresiksi akan terus terjadi, khususnya pada warga perkotaan dengan mobilitas yang tinggi. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya