Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PARA peneliti di Lund University di Swedia berhasil memulihkan mobilitas dan sensasi sentuhan pada tikus yang terkena stroke. Mereka memprogram ulang sel-sel kulit manusia menjadi sel-sel saraf yang kemudian ditransplantasikan ke otak tikus.
"Enam bulan setelah transplantasi, kita dapat melihat bagaimana sel-sel baru telah memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh stroke pada otak tikus," kata salah satu peneliti, Zaal Kokaia seperti dikutip Sciencedaily.
Zaal terlibat dalam penelitian itu bersama peneliti senior bidang nuorologi Olle Lindvall dan Sara Palma-Tortosa.
Pada penelitian sebelumnya, ada kemungkinan untuk transplantasi sel saraf dari sel induk manusia, namun belum diketahui efektivitasnya.
Pertanyaan itu akhirnya terjawab pada riset terbaru, bahwa ada kemungkinan untuk memperbaiki otak yang rusak akibat stroke dan menyambung kembali koneksi saraf yang telah hilang. Hasil itupun membuat Zaal terkejut. Ia berharap penelitian saat ini bisa menjadi landasan untuk penelitian berikutnya guna mengganti sel saraf mati dengan sel saraf baru.
"DI masa depan, diharapkan bisa mengganti sel-sel saraf mati dengan sel-sel saraf baru pada pasien stroke, meskipun hal itu masih perlu proses panjang," kata Olle Lindvall.
Para peneliti menggunakan sel kulit manusia yang diprogram ulang menjadi sel saraf. Mereka kemudian ditransplantasikan ke korteks serebral tikus. Bagian itu merupakan bagian otak yang paling sering rusak setelah stroke.
Selanjutnya, penelitian akan dilanjutkan untuk menjawab apakah transplantasi sel itu berpengaruh terhadap belahan otak yang berlawanan. Selain itu, penelitian juga diarahkan untuk membuka tabir efek transplantasi pada fungsi intelektual, memori, dan kemungkinan efek samping.
"Keselamatan, tentu saja, sangat penting untuk transplantasi sel jika akan digunakan secara klinis di masa depan," tambah Zaal.(M-4)
Ahli biologi, Joan Robert, berpendapat bahwa tubuh akan menghasilkan hormon melatonin ketika kita tidur dalam keadaan lampu dimatikan.
BAB terlalu sering atau terlalu jarang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan mendasar.
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
TIM peneliti asal Korea Selatan berhasil menciptakan inovasi baru pengalihan molekuler yang bisa membalikkan transisi sel kanker menjadi tidak ganas.
Vitamin D kerap diasosiasikan sebagai suplemen yang mampu memperlambat penuaan. Vitamin D memang penting untuk membangun otot dan tulang.
Penelitian ini berawal dari kearifan lokal masyarakat Jawa yang telah lama memanfaatkan sarang tawon angkut-angkut untuk menyembuhkan luka, terutama pada bekas khitan.
Hari Hepatitis Sedunia dirayakan setiap tanggal 28 Juli sebagai aksi global untuk menunjukkan perhatian terhadap hepatitis yang masih menjadi risiko besar bagi kesehatan masyarakat.
Jepang dikenal luas sebagai salah satu negara dengan masyarakat tersehat di dunia.
Kemenkes mengingatkan masyarakat agar siaga terhadap berbagai penyakit yang bisa muncul saat peralihan musim seperti saat ini, salah satunya demam berdarah dengue atau DBD
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Hipertensi, hingga kini, masih menjadi penyebab utama penyakit kardiovaskular dan kematian dini di seluruh dunia.
Pemerintah Indonesia berupaya mengeliminasi kusta karena kusta merupakan penyakit yang seharusnya sudah tidak ada lagi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved