Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SUKSES misi pasokan komersial ke-31 NASA dengan SpaceX, eksperimen ilmiah baru dan kargo untuk badan antariksa tersebut sedang dalam perjalanan menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Pesawat ruang angkasa SpaceX Dragon, yang membawa lebih dari 6.000 pon persediaan ke laboratorium yang mengorbit, lepas landas pada pukul 9:29 malam EST pada Senin, menggunakan roket Falcon 9 milik perusahaan tersebut dari Kompleks Peluncuran 39A di Pusat Antariksa Kennedy NASA di Florida.
Liputan langsung mengenai kedatangan pesawat ruang angkasa tersebut akan dimulai pada pukul 8:45 pagi pada hari Selasa, 5 November, di NASA+ dan situs web resmi NASA. Anda juga dapat mengetahui cara menonton konten NASA melalui berbagai platform, termasuk media sosial.
Pesawat ini dijadwalkan untuk melakukan docking secara otomatis sekitar pukul 10:15 pagi di pelabuhan depan modul Harmony stasiun luar angkasa.
Misi pasokan ini akan mendukung puluhan eksperimen penelitian yang dilakukan selama Ekspedisi 72. Selain makanan, perbekalan, dan peralatan untuk kru, Dragon juga akan mengirimkan beberapa eksperimen baru, termasuk Eksperimen Diagnostik Korona, yang dirancang untuk meneliti angin matahari dan proses pembentukannya.
Pesawat ini juga membawa lumut Antartika untuk mengamati dampak gabungan dari radiasi kosmik dan mikrogravitasi terhadap tanaman. Investigasi lainnya mencakup perangkat untuk menguji pengelasan dingin logam di lingkungan mikrogravitasi serta eksperimen yang mempelajari bagaimana ruang angkasa memengaruhi berbagai jenis material.
Ini hanyalah sebagian dari ratusan investigasi yang dilakukan di laboratorium yang mengorbit dalam bidang biologi dan bioteknologi, ilmu fisika, serta ilmu Bumi dan luar angkasa. Penelitian semacam ini bermanfaat bagi umat manusia dan meletakkan dasar untuk eksplorasi manusia di masa depan melalui program Artemis NASA, yang akan mengirimkan astronot ke Bulan sebagai persiapan untuk ekspedisi ke Mars di masa depan.
Pesawat ruang angkasa Dragon dijadwalkan untuk tetap berada di stasiun luar angkasa hingga Desember, saat ia akan meninggalkan laboratorium yang mengorbit tersebut dan kembali ke Bumi, mendarat di lepas pantai Florida dengan membawa hasil penelitian dan kargo. (NASA/Z-3)
SpaceX dan NASA menargetkan peluncuran pendarat bulan pribadi, Blue Ghost, pada 15 Januari 2025, menggunakan roket Falcon 9 dari Pusat Antariksa Kennedy, Florida.
Awal tahun 2025, kolaborasi antara perusahaan Jepang, iSpace, dan Firefly Aerospace dari Amerika Serikat memulai babak baru eksplorasi bulan.
Langit Eropa utara sempat diselimuti cahaya misterius akibat masuknya kembali roket SpaceX Falcon 9 ke atmosfer pada Rabu dini hari.
Roket SpaceX Falcon 9 sukses meluncurkan pendarat Athena dan wahana pengorbit Lunar Trailblazer NASA ke luar angkasa pada 26 Februari 2025.
NASA akhirnya meluncurkan misi Crew-10 dengan roket Falcon 9 dari Kennedy Space Center, membawa empat astronot baru ke ISS dalam rangka rotasi awak.
Manusia telah menciptakan bangunan-bangunan menakjubkan, dan beberapa di antaranya bahkan dapat terlihat dari luar angkasa. Lalu, bangunan apa saja yang dimaksud? Berikut kami rangkum.
KINI manusia bisa menguburkan abu kremasi di bulan.
TELESKOP angkasa luar Hubble NASA/ESA menghasilkan gambar spektaku ler dari galaksi spiral ledakan bintang NGC 1792.
Prediksi NASA terhadap kondisi Jakarta berdasarkan beberapa faktor. Seperti, perubahan iklim, jumlah penduduk yang terus bertambah, hingga kenaikan permukaan air laut.
Kendaraan itu telah hilang kontrak dengan pusat kendali saat badai debu di Mars pada Juni tahun lalu.
Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menangkap gambar yang belum pernah terjadi mengenai interaksi gelombang kejut dari dua pesawat supersonik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved