Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Maksimalkan E-Commerce Sebagai Kanal Penjualan dan Pemasaran Digital, Begini Caranya

Mediaindonesia.com
01/11/2022 15:17
Maksimalkan E-Commerce Sebagai Kanal Penjualan dan Pemasaran Digital, Begini Caranya
Ilustrasi e-commerce(Freepik.com)

KANAL penjualan digital makin marak digunakan pelaku usaha, baik skala kecil maupun korporasi untuk menjajakan produknya. Salah satu platform yang sering digunakan ialah e-commerce.

Pemasaran digital melalui e-commerce pun kini jadi salah satu pilihan untuk menyasar target pasar yang lebih luas, sehingga berkembang konsep pemasaran melalui e-commerce ads.

Direktur Eksekutif ICT Watch Indiriyanto Banyumurti berbagi tips memaksimalkan pemasaran digital melalui e-commerce. Menurutnya, ada 4 tips yang harus diketahui untuk melakukan pemasaran berbasis e-commerce ads. Pertama, pastikan sudah membuat toko online. Kedua, tentukan target pasar Anda. 

"Ketiga, gunakan kampanye yang terstruktur. Terakhir, Selalu lakukan evaluasi ”, papar Indiriyanto dalam webinar bertajuk Konsep Bisnis Digital : Pemasaran Berbasis E-Commerce Ads yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi. 

Relawan MAfindo Jakarta Sukma Nurjagat memperkaya pembahasan mengenai konsep pemasaran berbasis e-commerce ads ditinjau dari perspektif etis digital. 

Menurutnya, ada 3 etika dasar dalam melakukan pemasaran berbasis e-commerce ads. Pertama, hindari membuat berita atau informasi hoax. Kedua, jangan membuat konten yang melanggar UU ITE. 

"Ketiga, tidak boleh melakukan plagiasi”, ujar Sukma Nurjagat," ujarnya.

Baca juga : Digitalisasi Bisnis Kuliner, Indosterling Technomedia Gandeng BCA

Komite Edukasi Mafindo Julita Hazelina melengkapi pembahasan mengenai konsep pemasaran berbasis e-commerce ads ditinjau dari perspektif pilar aman digital. 

Menurutnya, ada 3 tips aman dan nyaman melakukan pemasaran berbasis e-commerce ads. Pertama,pantau situs Anda untuk menentukan kesehatan layanan dan identifikasi berbagai anomali. Kedua, amankan admin panel dan server serta gunakan password yang kuat dan ganti password secara berkala. 

"Terakhir, edukasi tim kerja e-commerce untuk tidak sembarangan men-download file, mengklik link atau mengakses website dan juga berhati hati saat memakai wifi publik” papar Julita.

Webinar itu merupakan bagian dari program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi Kemenkominfo pada 2021 untuk meningkatkan literasi digital masyarakat Indonesia.

Berdasarkan survei Nasional Kemenenkominfo dan Katadata pada 2021, tingkat literasi digital masyarakat Indonesia berada pada angka 3,49 dari skala 5 atau masih kategori sedang belum mencapai kategori baik.

Program Cakap Digital yang fokus pada 4 pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital pun diluncurkan dan menargetkan peringkat literasi divital Indonesia meningkat.  

"Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat. Kinerja literasi digital pun mulai menunjukkan peningkatan dari segi kualitas. Peluang kecakapan digital tersebut perlu dimanfaatkan secara optimal, mengingat kita memiliki potensi sumber daya manusia yang besar”, ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya