Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DALAM dunia bisnis, penggunaan internet telah bergeser fungsinya dari media untuk bersosialisasi menjadi media untuk strategi bisnis mulai dari promosi, pemasaran hingga penjualan dan pelayanan pelanggan.
Transformasi gaya hidup masyarakat saat ini juga telah menggeser channel pemasaran konvensional ke ranah digital.
Perusahaan besar maupun unit usaha kecil (selanjutnya disebut sebagai brand), harus dapat mengikuti perkembangan dan menggunakan kesempatan tersebut agar bisnisnya dapat berkembang.
Baca juga : Terapkan Marketing Digital, Link Net Raih Dua Ajang Penghargaan
Dengan jumlah penduduk yang berkisar pada 200 juta orang, maka tak salah jika Indonesia dilihat sebagai pasar yang potensial untuk dunia digital.
Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia per tahun 2022 telah mencapai 210 juta pengguna atau naik sekitar 35 juta pengguna dari sebelum pandemi.
Untuk lebih rincinya, data dari We Are Social menunjukkan bahwa per Januari 2022 lalu, pengguna aktif media sosial di Indonesia terus tumbuh hingga mencapai sekitar 191 juta orang.
Baca juga : Best Digital Brand Award 2022, Ajang Brand Sukses Terapkan Digital Marketing
Meningkatkan digital exposure melalui digital marketing adalah jalan yang harus diambil oleh brand.
Melalui digital marketing, brand dapat menjangkau target pasar yang lebih luas karena tak terbatas oleh letak geografis dan juga bisa membidik konsumen yang spesifik sebagai target promosi.
Untuk memastikan bahwa aktivitas digital yang brand lakukan sudah benar dan relevan dengan target pasarnya, maka brand membutuhkan sebuah parameter yang dapat mengukur performa upaya-upaya yang sudah mereka lakukan di media sosial.
Baca juga : Dorong Tren Monetisasi, TipTip Ungkap Strategi Hadapi Tahun 2024
Namun sebagai hal yang relatif baru, umumnya para marketer tidak memiliki atau minim pengalaman di bidang digital marketing untuk bisa melakukan evaluasi tersebut.
Tingginya kebutuhan akan sebuah tools yang bisa digunakan untuk melihat dan menilai performa aktivitas digital di media sosial, yang mendorong Anton Kurnianto sebagai Business Director dan Sahri Ramadhan sebagai Head Developer untuk mengembangkan tools Matamaya.
“Tools ini merupakan social media monitoring performance dan listening tools yang bisa digunakan untuk melihat performa sebuah brand di semua aset media sosial (Facebook, Instagram, Tiktok, Twitter dan Youtube)," katanya.
Baca juga : AMG dan TikTok Bermitra Perluas Jangkauan Konten dengan 'Out of Phone'
"Tidak hanya sampai disitu, Matamaya juga menyediakan unduhan berupa data olahan yang berformat pptx untuk mempermudah marketer dalam mempresentasikan data, ataupun format xlsx sebagai sumber data untuk membuat grafik sesuai kebutuhan," ucap Anton.
"Singkat kata, Matamaya merupakan tools yang memudahkan marketer memperoleh data segala brand dari semua aset media sosial secara cepat dan akurat,” jelas Anton.
Surya Dharmanto selaku Marketing Manager dari Palmia dan Happy Soya Oil bicara soal pengalamannya sebagai pengguna tools Matamaya,
Baca juga : AMG Kian Kukuhkan Diri sebagai Perusahaan Media Berbasis Teknologi
“Dalam memaksimalkan digital campaign sebagai strategi bisnis, kami perlu menganalisis result dari aktivitas digital kami sekaligus melakukan perbandingan dengan aktivitas digital yang dijalankan kompetitor," katanya.
"Kendalanya adalah banyaknya platform media sosial yang digunakan oleh konsumen, mengharuskan kami untuk menggali data dari banyak platform yang berbeda-beda. Hal tersebut membuat proses analisis data menjadi lama dan repot," jelasnya.
Di sini Matamaya hadir sebagai solusi bagi para marketer untuk bisa memantau aktivitas digital dari campaign mereka ataupun kompetitor dengan mudah, efektif, dan efisien”.
Baca juga : Direktur Magpie Raih Penghargaan Senior PR Practitioner of The Year 2023
Pada dasarnya, Matamaya merupakan jawaban atas minimnya tools buatan lokal yang memiliki technical support dan kemampuan kustomisasi report yang sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia.
Delapan fitur analytics Matamaya berfungsi memantau dan menganalisis insight mulai dari percakapan digital, performa aktivitas digital dan performa influencer dari lima media sosial yang aktif digunakan konsumen saat ini.
Selain itu, Matamaya mengerti keyword dalam bahasa Indonesia yang formal maupun semiformal sehingga insight-insight lokal dapat diperoleh dengan lebih mendalam.
Baca juga : UBM Kampus Serpong Gelar PsyCoGi Fest 2023
Hasil report juga bisa langsung diunduh dalam bentuk pptx dan xlsx yang mempermudah marketer untuk menganalisis insight dan membuat rencana campaign atau bisnis mereka.
Seluruh fitur ini berangkat dari pengalaman Anton dan Sahri sebagai Digital Analyst.
Tools Matamaya yang sudah beroperasi sejak tahun 2015, kini sudah berperan dalam menganalisis berbagai aktivitas digital brand-brand besar seperti Bogasari, Indofood Solutions, Dancow, Commonwealth Life, Samsung, Djarum Black, Dulux, dan masih banyak lagi. (RO/OL-09)
Metland Hotel Group menggelar corporate gathering sebagai bentuk apresiasi terima kasih atas kepercayaan perusahaan yang telah memilih Metland Group sebagai akomodasi kegiatan bisnis.
Lapis Bogor Sangkuriang, sebagai pemain utama dalam bisnis olahan talas akan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap bahan baku berkualitas tinggi dari para petani.
HRD Cianjur Club merupakan sebuah wadah organisasi seprofesi. Keberadaannya diharapkan bisa menjadi jembatan menyerap aspirasi atau keinginan di kalangan HRD di setiap perusahaan.
Pendampingan ahli akan menjadi pondasi yang kuat dalam implementasi big data
Yang berbeda tahun sebelumnya banyak digunakan bus pariwisata, tahun ini menggunakan bus reguler.
Otsuka terus berkomitmen untuk mendukung terget Eliminasi Tuberkulosis 2030 dengan program Free TBC at Workplaces.
Revolusi digital telah membawa perubahan signifikan dalam cara masyarakat bertransaksi. Salah satu inovasi paling menonjol adalah munculnya sistem pembayaran tanpa batas.
Indonesia Emas 2045, sebuah visi besar untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan nasional, menempatkan ekonomi digital sebagai salah satu pilar utama.
Kemajuan teknologi digital membuka peluang baru melalui layanan kesehatan berbasis mobile. Aplikasi kesehatan yang dirancang khusus untuk menjangkau daerah dengan akses terbatas
Peeba Indonesia sebagai sebuah platform grosir digital, mengeksplorasi bagaimana tantangan-tantangan yang dialami para pemilik merk dapat dijawab dengan teknologi.
Dengan GEAR VLab lembaga pendidikan yang memiliki anggaran terbatas bisa tetap mengadopsi teknologi digital
. Dengan teknologi modern, mengolah lahan pertanian akan lebih gampang dan tentunya meningkatkan kesejahteraan petani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved