Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) didesak segera membenahi kabel-kabel semrawut yang menjuntai ke Jalan Jambore RT 002 RW 06 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis.
KEMENTERIAN Luar Negeri memastikan Kontingen Gerakan Pramuka Indonesia yang mengikuti Jambore Pramuka Sedunia ke-25 (25th World Scout Jamboree)
PANAS ekstrem saat ini melanda Korea Selatan yang mana menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jambore Pramuka Sedunia yang diikuti oleh beberapa negara,
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengaku telah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Seoul, Korea Selatan terkait peristiwa yang terjadi selama Jambore Internasional
JAMBORE Pramuka Dunia di Korea Selatan (Korsel) akan berakhir lebih awal karena ancaman topan. Hal ini dipastikan oleh penyelenggara pada Senin (7/8). Mereka juga menyerukan pemerintah
PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi menegaskan agar kontingen Indonesia yang sedang menjadi peserta Jambore Pramuka Dunia, dipulangkan dari Korea Selatan.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan anak-anak yang menjadi peserta Jambore Pramuka Dunia, akan dipindahkan dari Saemangeum, Provinsi Jeolla Utara, Korea Selatan.
KARENA kondisi cuaca ekstrem di Korea Selatan dengan suhu panas mencapai 40 derajat, pihak panitia pelaksanaan Jambore Dunia di Saemangeum, Provinsi Jeolla Utara,
Pemindahan 39.000 peserta Jambore Pramuka Dunia ke-25 dari Bumi Perkemahan Sae Man-Geum sudah dilakukan sejak Senin (7/8).
Puluhan ribu peserta pramuka dievakuasi dari perkemahan di Korea Selatan pada Selasa (8/8) menjelang datangnya angin topan dan cuaca ekstrem lainnya.
Semakin tergerusnya rasa nasionalisme di era globalisasi menjadi pemecut Fahd El Fouz A Rafiq melaksanakan Jambore Nasional ini.
SEKITAR 10.000 orang peserta Pramuka Penggalang dari Kwarda seluruh Indonesia mengikuti Jambore Nasional (Jamnas) ke XI dilaksanakan sejak tanggal 14 hingga 21 Agustus 2022.
Diharapkan acara ini juga dapat mengekspos berbagai bidang lain seperti kuliner, budaya, kerajinan dan wisata di Yogyakarata.
Program pembangunan karakter berlandaskan nilai-nilai Pancasila untuk siswa SD itu diberi ruang atau wadah sebagai apresiasi kepada para guru dan siswa yang sudah mengimplementasikannya.
Acara yang diselenggarakan tiap tahun ini sempat terhenti selama 2 tahun pada 2020 dan 2021, karena pandemi covid-19.
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) diminta memulangkan kontingen Indonesia di Jambore Dunia 2023 di Saemangeum, Provinsi Jeolla Utara, Korea Selatan karena kondisi panas ekstrem di sana.
Menpora memastikan pemerintah Indonesia akan terus memonitor kondisi kontingen Merah Putih di Korea Selatan.
Tim KBRI Seoul sangat tanggap terhadap apa yang dialami kontingen Indonesia.
Hanya ada dua cara untuk mengatasi dampak perubahan iklim yaitu kurangi pembabatan lingkungan dan tingkatkan penanaman hijau.
Jambore Ibu Pertiwi 2024 juga menggandeng Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Tarumanagara, Dr. Kurnia Setiawan sebagai pelatih dan pendamping.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved