Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
MANTAN striker Manchester United, Javier Hernandez, mengaku "sangat menyesal" telah melontarkan pernyataan seksis yang menyebabkan dirinya diganjar denda.
Federasi Sepak Bola Meksiko (FMF) mengatakan pemain berusia 37 tahun itu, yang kini bermain untuk klub Liga MX, Chivas, telah membuat serangkaian pernyataan di TikTok yang "mempromosikan stereotip seksis yang dianggap sebagai kekerasan media dan bertentangan dengan kesetaraan gender dalam olahraga".
Hernandez mengatakan perempuan "gagal" dan "menghilangkan maskulinitas".
"Jangan takut menjadi perempuan, biarkan diri kalian dipimpin oleh seorang pria," ujar mantan kapten Meksiko itu di media sosial.
Dalam permintaan maaf yang diunggah di Instagram, Kamis (24/7), ia mengatakan "tidak pernah ada niatan" untuk "menyakiti atau memecah belah".
"Saya sangat menyesalkan kebingungan atau ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh kata-kata saya baru-baru ini," tambah Hernandez, yang memenangkan dua gelar Liga Primer Inggris selama lima tahun di United.
Pemain yang akrab disapa Chicarito itu mengatakan ia "mendengarkan, merenung, dan berkomitmen untuk mengekspresikan diri dengan lebih jelas dan peka" dan akan "memanfaatkan kesempatan ini untuk memahami, berkembang, dan terus berusaha menjadi versi diri saya yang lebih baik".
Komentar awal yang dilontarkan akhir pekan lalu menuai kecaman di Meksiko.
Presiden Claudia Sheinbaum, presiden perempuan pertama negara itu, mengatakan: "Chicharito adalah [pemain] sepak bola yang sangat bagus, tetapi dalam hal pendapatnya tentang perempuan... ia masih harus banyak belajar."
Dalam pernyataan bersama, FMF dan liga-liga putra dan putri papan atas Meksiko mengatakan Komisi Gender dan Keberagaman telah memulai penyelidikan "yang bertujuan untuk mencegah dan menghukum perilaku ini", dan akan "mengambil tindakan yang lebih tegas jika terjadi pelanggaran berulang".
Chivas mengatakan komentar tersebut "bertentangan dengan prinsip dan nilai-nilai" klub dan mereka telah mengambil "tindakan yang tepat" terhadap Hernandez, meskipun mereka tidak merinci tindakan apa yang diambil.
Hernandez, pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas Meksiko, bergabung dengan Manchester United dari Chivas pada 2010.
Ia kemudian bermain untuk Real Madrid dan Bayer Leverkusen, sebelum kembali ke Liga Primer Inggris pada 2017 bersama West Ham United selama tiga musim.
Hernandez meninggalkan mereka untuk bergabung dengan Sevilla, sebelum menghabiskan empat musim bersama klub MLS, Los Angeles Galaxy.
Ia kembali ke klub pertamanya, Chivas, pada 2023, dengan kontrak berdurasi dua tahun. (bbc/Z-1)
MANCHESTER United akan menghadapi ujian berat di awal Liga Inggris 2025/2026 saat menjamu Arsenal. Laga besar ini dijadwalkan berlangsung di Old Trafford pada Minggu (17/8) malam.
Manchester United akan bertandang ke Blundell Park, kandang dari Grimsby, yang bermain di kasta keempat Liga Inggris untuk laga Putaran Kedua Piala Liga.
AS Roma menawarkan 20 juta pound sterling untuk mendatangkan Jadon Sancho dari Manchester United, tetapi Giallorosi juga terbuka untuk meminjam dengan opsi pembelian di musim depan.
AC Milan, saat ini, sedang menjajaki opsi pinjaman sebesar 6 juta Euro atau sekitar Rp113 miliar dan opsi pembelian dengan biaya 45 juta Euro atau sekitar Rp852 miliar untuk Rasmus Hojlund.
Manchester United sering kali hanya bereaksi terhadap situasi. Mereka mencoba menyesuaikan diri dengan merekrut pemain yang cocok untuk sistem tertentu, tetapi arahnya selalu berubah.
Presiden Besiktas Serdal Adali mengungkapkan bahwa klub Liga Turki itu memiliki anggaran untuk mendatangkan Jadon Sancho dari Manchester United.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved