Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Inggris bangkit dari kekalahan melawan Prancis dengan kemenangan telak 4-0 atas Belanda dalam lanjutan Grup D Euro 2025 yang berlangsung di Zürich. Hasil ini membuat kedua juara terakhir turnamen tersebut sama-sama mengoleksi tiga poin menjelang laga terakhir grup.
Berambisi menebus kekalahan sebelumnya, Inggris langsung tampil agresif. Peluang pertama datang di menit ke-4 lewat umpan silang Lauren Hemp yang disambut tandukan Lauren James, meski bola masih melebar. Tak lama kemudian, Hemp kembali mengirimkan umpan matang, namun Alessia Russo gagal memanfaatkannya dari posisi ideal.
Tekanan Inggris akhirnya membuahkan hasil di pertengahan babak pertama. Kiper Hannah Hampton mengirim umpan tajam ke Russo, yang meski terkepung, berhasil memberi assist untuk Lauren James. James mengontrol bola, memotong ke dalam, dan melepaskan tembakan keras dari tepi kotak penalti untuk membuka keunggulan Inggris.
Belanda, yang biasanya mencetak gol sebelum turun minum dalam tiga laga terakhir, tampil tumpul kali ini. Satu-satunya upaya berarti datang dari Jill Roord, namun tembakannya melenceng jauh.
Serangan sayap tetap jadi andalan Inggris. Hemp nyaris mencetak gol lewat sundulan, sementara Russo memaksa kiper Belanda, Daphne van Domselaar, melakukan penyelamatan dari umpan silang Alex Greenwood.
Gol kedua datang di masa tambahan babak pertama. Bola muntah dari situasi bola mati disambar Russo dan diarahkan ke Georgia Stanway. Gelandang Inggris itu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang membentur pemain lawan dan masuk ke pojok bawah gawang.
Pelatih Belanda Andries Jonker merespons dengan tiga pergantian pemain di awal babak kedua. Namun perubahan itu tak membuahkan hasil. Russo sempat mencetak gol ketiga lewat sundulan, namun dianulir karena offside.
Namun Inggris akhirnya benar-benar mencetak gol ketiga di menit ke-59. Tendangan Ella Toone yang diblok jatuh ke kaki James, yang dengan tenang mencetak gol keduanya saat Van Domselaar sudah mati langkah.
Kemenangan Inggris dipastikan 15 menit kemudian. Russo, yang tampil cemerlang sebagai pemberi assist, menyisir sisi kiri, melewati dua bek Belanda, dan menyodorkan bola ke Toone yang menyambarnya menjadi gol keempat Inggris.
Russo nyaris mencetak gol yang layak ia dapatkan di penghujung laga, tapi Van Domselaar menggagalkan peluangnya dengan penyelamatan gemilang.
Kemenangan ini menghindarkan Inggris dari kekalahan beruntun pertama sejak 2021. Kini, kemenangan atas Wales akan hampir pasti meloloskan The Lionesses ke perempat final. Sementara bagi Belanda, kekalahan ketiga dari 14 laga terakhir membuat mereka harus meraih poin saat menghadapi Prancis di laga pamungkas untuk menjaga asa lolos. (Flash Score/Z-2)
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
INGGRIS kembali menciptakan kisah heroik di Euro Putri 2025. Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-119 saat Lionesses bangkit dari ketertinggalan.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Prancis berhasil membungkam Belanda 5-2 di laga penentu Grup D Euro 2025.
Timnas U-19 Belanda meraih gelar juara Euro U-19 untuk pertama kalinya setelah menaklukkan Spanyol 1-0 di final dramatis.
Harvey Elliott mencetak dua gol untuk memastikan timnas Inggris mengalahkan timnas Belanda 2-1 dan melaju ke final Euro U-21.
Berkat kemenangan atas timnas Malta, timnas Belanda menduduki peringkat kedua klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa dengan raihan enam poin dari dua laga.
Ketika memasuki babak sudden death, Donyell Malen gagal menjalankan tugasnya. Setelahnya Pedri dengan tenang menceploskan bola ke gawang Belanda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved