Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
PSM Makassar meraih tiga poin kemenangan setelah mengalahkan PSBS Biak dengan skor 2-1 pada laga kedua Liga 1 Indonesia 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat sore.
Tim tamu PSM Makassar tampil agresif saat awal babak pertama pada pertandingan yang dikawal wasit Muhammad Iqballuddin.
Terbukti, skuad dengan julukan Juku Eja itu membuka gol pertama yang dieksekusi oleh penyerang Nermin Haljeta.
Baca juga : PSM Enggan Remehkan Tim Promosi PSBS Biak
Pemain nomor punggung 99 itu memanfaatkan bola yang lepas dari tangkapan penjaga gawang PSBS Biak, Mariyo Londok pada menit ke-10.
Tim tuan rumah dengan julukan Badai Pasifik kemudian jengah dan berusaha membalas dengan merangsek lini pertahanan tim lawan.
Namun, serangan tim asuhan Juan Esnaider itu belum dapat menembus rapatnya pertahanan PSM yang saat itu menggunakan jersi berwarna merah.
Baca juga : Dzaky Asraf Pasang Target Demi Motivasi Diri
Papan skor menunjukkan 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan sementara PSM hingga kedua tim turun minum.
Sementara itu, memasuki babak kedua, mesin PSBS Biak dengan jersi berwarna toska tersebut mulai memanas.
Lima menit setelah babak kedua dimulai, tim tuan rumah akhirnya berhasil menjebol gawang PSM Makassar melalui kaki kanan Pablo Arganaraz.
Baca juga : Rizky Eka Pratama makin Termotivasi untuk Cetak Gol
Pemain nomor punggung 28 itu memanfaatkan umpan rekannya Alexandro Perreira pada menit ke-50 hingga bola bersarang di gawang yang dijaga kiper Hilman Syah.
PSBS Biak memiliki beberapa kali peluang emas untuk menjebol gawang lawan di antaranya oleh Pablo Arganaraz pada menit ke-75. Namun, PSM juga jeli mencermati pergerakan tim tuan rumah itu untuk menggagalkan serangan tim Biak.
Kedua tim melakukan jual beli serangan hingga pada menit ke-76, pemain PSM Adilson Gancho menyundul bola ke gawang hingga bersarang di kubu PSBS Biak yang sempat dinilai gol.
Baca juga : Liga 1 Indonesia: Persija dan PSM Pesta Gol, Madura Imbang Lawan Malut
Namun, tim tuan rumah kemudian meminta pemeriksaan menggunakan alat wasit berbantuan video (VAR). VAR kemudian menganulir gol tersebut sehingga skor kedua tim tetap 1-1.
Mendekati menit terakhir, kedua tim bermain sengit yang disaksikan oleh 578 penonton.
Papan skor kemudian berubah menjadi 1-2 setelah pada menit tambahan PSM Makassar menambah satu gol yang dicetak oleh penyerang Abdul Rahman pada menit ke-94.
Dengan hasil itu, PSM Makassar hingga saat ini mengantongi enam poin sedangkan PSBS Biak nihil dalam dua kali kekalahan.
Sebelumnya, PSBS Biak dikalahkan oleh Persib Bandung pada laga perdana Liga 1 dengan skor 4-1. (Z-6)
Manajemen PSM bergerak cepat untuk mempertahankan Luiz.
Yuran Fernandes mendapatkan dukungan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan FIFPro dalam upayanya melakukan banding terhadap hukuman 12 bulan tersebut.
PELATIH kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 32 pemain untuk jelang laga lawan Tiongkok dan Jepang. Dalam daftar pemain itu, ada nama kiper PSM Makassar, Reza Arya.
Yuran Fernandes mendapat sanksi dari Komdis PSSI setelah memberikan komentar pedas di media sosial pribadinya terhadap kualitas sepak bola Indonesia.
FIFPro meyakini bahwa semua pesepak bola profesional memiliki hak untuk dapat mengekspresikan pendapat mereka.
Ketua umum PSTI Ignatius Indro menilai tindakan Komdis PSSI menghukum Yuran Fernandes itu menunjukan sikap antikritik PSSI tanpa menelaah apa yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved