Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PELATIH timnas Inggris Gareth Southgate mengkalim the Three Lions bermain lebih berkembang meski ditahan imbang Slovenia tanpa gol pada pertandingan ketiga grup C Euro 2024, yang berlangsung di Stadion RheinEnergie, Cologne, Rabu (26/6) dini hari WIB.
"Saya pikir ada peningkatan di mana kami berada sebelumnya. Kami cukup banyak mengendalikan permainan, kami memiliki lebih dari 70% penguasaan bola, terutama di babak kedua. Mereka (Slovenia) bertahan dari gelombang demi gelombang serangan," klaim Southgate dilansir dari laman Euro, Rabu (26/6).
Southgate juga mengapresiasi kinerja lini belakang The Three Lions yang mampu memberikan pengaruh dalam penguasaan bola.
Baca juga : Harry Kane Bela Gareth Southgate
Selain itu, Southgate juga menilai sejumlah pemain pengganti yang masuk seperti Cole Palmer, Trent Alexander-Arnold, Kobbie Mainoo, dan Anthony Gordon memberikan dampak yang signifikan terhadap dominasi Inggris di babak kedua.
"Jelas, kami telah bertahan dengan sangat baik, yang memberi kami fondasi untuk membangun serangan. Malam ini kami lebih baik dengan bola, dampak pergantian pemain kami sangat positif. Jadi ada tanda-tanda sisi permainan itu datang," ujar Southgate.
Southgate akan mengevaluasi timnya yang memang kurang mampu menciptakan peluang di depan gawang menjadi gol meski terdapat sejumlah peluang yang kemungkinan besar mampu dikonversi sebagai gol pembeda.
Hasil imbang ini sudah cukup untuk membuat Inggris mengamankan tiket ke babak 16 besar dengan status jawara grup C. Harry Kane dan kawan-kawan kini mengoleksi lima poin hasil dari satu kali menang dan dua kali seri, unggul atas Denmark dan Slovenia yang secara berurutan berada di peringkat kedua dan ketiga dengan total raihan tiga poin.
Di babak 16 besar Piala Eropa 2024, Inggris masih menunggu calon lawan peringkat ketiga terbaik yang berada di antara grup D, E, dan F. (Ant/Z-1)
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Kiper timnas Jerman Ann-Katrin Berger menahan dua eksekusi penalti pemain timnas Prancis saat babak adu penalti perempat final Piala Eropa Putri.
Timnas Inggris membukukan kemenangan 2-0 atas timnas Rep Irlandia dan timnas Finlandia di dua laga pertama bersama Carsley dengan Jack Grealish mencetak gol di laga melawan Finlandia.
Penjaga gawang Jerman yang telah berada di klub itu selama 10 tahun, dianggap paling berpengalaman dan memegang peran paling penting dalam skuad.
Fermin Lopez bergabung dengan timnas Spanyol kala menjadi juara Euro 2024 dan kemudian meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Lee Carsley berhasil membawa timnas Inggris U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2023 untuk pertama kalinya dalam 39 tahun terakhir.
Hukuman ini dijatuhkan UEFA terkait nyanyian Morata dan Rodri yang menyebutkan Gibraltar adalah bagian dari Spanyol, yang dilakukan pada perayaan gelar juara Euro 2024.
Pascal Gross merupakan penggemar Borussia Dortmund sejak masih kecil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved