Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
PENGAMAT sepak bola Effendi Gazali menilai urusan tim nasional sepak bola di semua kelompok umur merupakan tanggung jawab semua pihak. Hal itu disampaikan menanggapi polemik seputar pemanggilan pemain dari klub ke Tim U-23 Indonesia yang dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF U-23.
PSSI telah mengumumkan pemanggilan para pemain untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta, namun dua klub Liga 1 yakni Persija Jakarta dan PSM Makassar keberatan melepas pemain-pemainnya.
Effendi menilai bahwa semua pemangku kepentingan sepak bola harus menyadari tanggung jawab serta kewajiban masing-masing. Hal terkait kepentingan nasional tentu di atas semua kepentingan pribadi atau kelompok. Ia yakin, atlet-atlet terbaik bangsa pasti selalu bangga membela timnas. Menurutnya, masalah ini memang harus tuntas dimusyawarahkan.
Baca juga: Laga Pertama Jadi Ajang Eksperimen Shin Tae-yong
"Setuju juga untuk dibuat aturan yang mengikat setelah adanya musyawarah," kata Effendi, Kamis (17/8).
Bek Persija Rizky Ridho dan pemain sayap PSM Dzaky Asraf tidak dilepas klub masing-masing. Para pelatih klub keberatan melepas kedua pemain itu, karena selain Piala AFF U-23 bukan turnamen resmi FIFA, tenaga keduanya juga masih sangat dibutuhkan untuk mengarungi kompetisi Liga 1 yang tengah bergulir.
Baca juga: Timnas Indonesia Bertolak ke Thailand untuk Piala AFF U-23
"Jangan hanya pelatih asing yang ditekan. Semua pihak perlu merenung kenapa terjadi fenomena ini? Pertama, tentu sumber-sumber pemain timnas harus dari semua level liga. Maka bukan hanya liga 1 yang harus maju. Semua level liga harus diperlakukan adil dan didukung," lanjutnya.
Selain itu, kata dia, penyelenggara berbagai turnamen di ASEAN itu harus selalu berdiskusi serius dengan memperhatikan jadwal internasional. Jadwal itu harus disesuaikan agar jangan ada turnamen yang di sisi lain bisa merugikan klub.
"Para pelatih kan dituntut mencapai target prestasi tertentu. Bisa juga ada kegiatan Asia Tenggara yang formatnya disesuaikan menjadi rangkaian beberapa pertandingan, di sela-sela jeda internasional, lalu ada finalnya," ujarnya.
Ihwal wacana peraturan yang mewajibkan klub untuk melepas pemainnya ke timnas, Effendi cukup mendukung dengan pertimbangan kebutuhan jam terbang internasional bagi para pemain timnas.
"Pada tataran mikro, akan menyakitkan juga melihat Vietnam dan tuan rumah Thailand di AFF U-23 tahun ini misalnya, barangkali akan sedikit mudah balas dendam kekalahannya di SEA Games, hanya karena absennya banyak pemain timnas yang tidak dilepas para pelatih," jelasnya. (Mal/Z-7)
Welber Jardim tidak dipanggil timnas Indonesia untuk ajang Piala AFF U-23 karena perhelatan itu tidak masuk dalam kalender FIFA Match Day.
TIM U-23 Indonesia akan melanjutkan perjuangannya di babak grup Piala AFC U-23 2024 dengan menghadapi Yordania U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4).
TIMNAS U-23 Indonesia mengalihkan fokus untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Hasil runner up pada ajang Piala AFF U-23 menjadi bekal evaluasi untuk pengembangan tim.
Menurut Erick, yang hadir langsung di Thailand, ia terharu dengan semangat dan pengorbanan besar para pemain yang rela memenuhi panggilan negara.
Tim asuhan Shin Tae-yong gagal juara setelah dalam laga final yang berlangsung Sabtu (26/80 di Rayong Provincial Stadium Bangkok Thailand kalah adu penalti 6-5 (0-0) dari Vietnam.
TIM U-23 Indonesia gagal mempertahankan kesuksesan di level Asia Tenggara.
DIOGO Jota dikenal sebagai penyerang sayap yang memiliki kecepatan bergerak dengan bola.
Piala Dunia Antarklub tahun ini adalah yang pertama kali menampilkan 32 tim dan 48 pertandingan.
Laga pembuka babak 16 besar akan mempertemukan dua klub asal Brasil, Palmeiras dan Botafogo.
Wakil Presiden AS JD Vance dan Presiden FIFA Gianni Infantino ikut menyaksikan jalannya pertandingan.
PEMAIN Pachuca, Gustavo Cabral, setelah adanya tuduhan bahwa ia mengeluarkan komentar bernuansa rasial kepada pemain Real Madrid, Antonio Rudiger.
PIALA Dunia Antarklub 2025 digelar dengan format baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved