Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PT Vita Nova Atletik dibawah payung Ortuseight menghadirkan sepatu futsal berdesain segar, Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE yang lahir dengan tampilan palet warna yang lain dari biasanya serta clear outsole yang ciamik.
Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE kali ini merupakan besutan kolaborasi dengan pemain futsal Indonesia, Bambang Bayu Saptaji. Kombinasi warna seri ini berupa dominan putih dengan sapuan segar duo kombo warna lime dan tosca yang dapat diartikan sebagai perayaan karakter pemain,
“Selain nyaman dan memiliki fitur rubber pada concong sepatu yang pas, perpaduan warna ini dipilih karena sebagai pemain di lapangan perlu juga buat tampil beda,” ujar Bayu Saptaji.
Ortuseight sebagai produsen sepatu lokal ditengarai sangat memperhatikan kebutuhan pemain dan penikmat futsal di Indonesia. Sebelumnya Ortuseight sudah merilis seri Catalyst yang juga dilengkapi outsole clear dan disambut antusias pecinta futsal.
”Jadi pada seri ini kami coba menyempurnakan desain outsole clear yang dikombinasikan dengan grafis yang kuat, terciptalah Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE ini,” tutur Octrisany D. Putra, perwakilan Ortuseight pusat,
Dibalut lettering bertuliskan BBS 4.0 pada bawah sol sepatu serta material utama upper berupa bahan kulit berkualitas, Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE tampak clean dan segar, terlihat berbeda dan memberikan kesan vibrant dengan kesan youthful.
“Eclectic yet brave, let us know how different you are with a pair of Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE, warnanya emang cuma untuk kamu yang berani beda di lapangan!!!,” seperti dikutip dari Instagram resmi @ortuseight,
Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE juga dilengkapi OrtBump yang merupakan material rubber pada toe-area, memberikan perlindungan tambahan pada ujung kaki ketika pemain menendang dengan teknik tajong.
Baca juga : Ortuseight Luncurkan Sepatu Koleksi Terbaru seri Sepak Bola, Catalyst Liberte Project-O Supernova
Sementara pada bagian upper shoes disematkan teknologi QuickFit, yaitu material pelapis dalam upper sepatu yang lembut agar fitting sepatu pas dan langsung mengikuti bentuk kaki, sepatu terasa langsung nyaman dikenakan walau berstatus sepatu baru.
Dilengkapi pula dengan OrtShox, teknologi pada insole yang mengikuti bentuk telapak kaki, membuat pergerakan kaki gesit, namun empuk dan tetap responsif. Teknologi ini juga memberikan cengkraman yang baik dan mencegah kaki bergeser.
Kembali ke bagian bottom, ada pula teknologi andalan CumulusFoam yang merupakan midsole berbahan injection phylon super empuk sekaligus ringan, memberikan kenyamanan luar biasa seperti berjalan diatas awan. Teknologi ini juga mampu meredam benturan kaki ke permukaan tanah sehingga mencegah kaki cedera lutut.
Terdapat juga teknologi OrtCurve, teknologi pada outsole sepatu futsal dalam bentuk lengkung atau kurva pada tepian. Teknologi ini dapat memudahkan pemain dalam melakukan tendangan pivot dan gocekan meliuk yang biasanya digunakan pemain bola untuk mengecoh lawan.
Terakhir pada bagian outsole, selain OrtBump juga disertakan OrtForce yaitu teknologi yang diaplikasikan di bagian depan sepatu dalam bentuk bagian bertekstur untuk grip dan kontrol bola yang presisi sekaligus memberikan power serta akurasi pada tendangan pemakai.
Dengan rentetan teknologi yang disematkan pada Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE, membuat sepatu ini cukup mumpuni untuk dikenakan oleh pemain futsal yang ingin berlatih teknik atau mengasah skill pada tiap permainan dan latihan rutin.
Dibanderol pada angka Rp699.000, Ortuseight Jogosala Vicious BBS SE yang merupakan kolaborasi keempat dengan Bambang Bayu Saptaji ini hanya tersedia dalam seri futsal. Peminat seri ini bisa mendapatkan sepatu di marketplace, ortus app dan distributor resmi Ortuseight. (RO/OL-7)
Semua jenis kulit hewan dengan jaminan legalitas dan diimpor dari Polandia itu telah siap pakai buat dijadikan bahan baku aneka produk fesyen.
Melalui tema kampanye Sappun Takes Jakarta, dia optimistis bisa jadi langkah awal membangun koneksi yang tulus dan bermakna dengan para perempuan urban di Indonesia.
Langkah ini menjawab tingginya permintaan para pelari akan sepatu berteknologi tinggi dengan harga yang lebih terjangkau.
Pada kuartal pertama 2025, nilai ekspor produk alas kaki Indonesia mencapai 1,89 miliar dolar AS, meningkat 13,80% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Momentum pembukaan toko ini menjadi ajang reintroduksi teknologi Gore-Tex, yang dikenal karena kemampuannya memberikan perlindungan optimal dalam berbagai kondisi cuaca.
Sepasang sepatu Adidas EQT Top 10 yang dikenakan legenda NBA Kobe Bryant di laga pertamanya sebagai starter bersama Los Angeles Lakers terjual seharga US$240.000.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved