BARCELONA menyambut Sevilla di Camp Nou pada Senin (6/2) dini hari WIB dengan penuh percaya diri setelah menguasai puncak klasemen La Liga dengan pencapaian 50 poin pada paruh musim. Hanya dua tim yang mencapai 100 poin dalam sejarah La Liga yakni Real Madrid di musim 2011-2012 dan Barcelona di tahun berikutnya.
Ini adalah kelima kalinya Barcelona mendapatkan poin sebanyak itu di musim ini dan empat kali berujung mengangkat gelar juara. Tim berjuluk Blaugrana itu menampilkan performa impresif dengan tidak pernah kalah dalam 10 pertandingan terkini di ajang tersebut. Bahkan, sembilan laga di antaranya dilewati dengan torehan tiga poin.
Performa apik skuad asuhan Xavi Hernandez juga didukung kokohnya lini pertahanan mereka. Barcelona hanya kebobolan tujuh gol sepanjang musim ini dengan pemain baru Jules Kounde dan Andreas Christensen menjadi kunci permainan di lini belakang.
Kiper Marc-Andre ter Stegen juga telah kembali ke performa terbaiknya, menjadikan pertahanan Blaugrana paling kuat di Eropa di lima liga teratas.
Xavi bangga dengan perkembangan timnya sejak mengambil alih pada November 2021. Barcelona memenangkan trofi pertama di era Xavi pada Januari lalu dengan manjadi juara Piala Super Spanyol. Xavi mengatakan tujuan utama timnya ialah memenangkan La Liga musim ini.
Baca juga: Graham Potter Butuh Waktu Padukan Skuad Mahal Chelsea
"Saya tidak suka menarik kesimpulan di tengah musim, semuanya masih bisa diputarbalikkan. Kami berada di jalur yang baik, tetapi masih ada 19 pertandingan lagi -- jumlah (poin) luar biasa," kata Xavi.
Tanpa pemain sayap Ousmane Dembele yang cedera, Barcelona masih meraih kemenangan 2-1 atas Real Betis di Benito Villamarin untuk mencapai 50 poin. Pengganti Dembele, Raphinha, mencetak gol pembuka pada menit ke-65 disusul gol Robert Lewandowski menggandakan keunggulan pada menit ke-80. Xavi mengatakan, gol itu menunjukkan mental timnya sudah siap untuk sukses musim ini.
“Ini tentang sikap, daya saing, keinginan, keyakinan, harapan kami sangat besar. Kami memiliki kepercayaan diri dan semangat untuk mencapai kesuksesan," kata Xavi.
Di lain sisi, Sevilla masih tertahan di papan tengah dengan mengoleksi 21 angka dan menempati urutan 13. Skuad asuhan Jorge Sampaoli itu sempat kesulitan meraih kemenangan dalam enam laga berturut-turut. Namun, Los Nervionenses--julukan Sevilla-- mampu mengakhiri tren negatif dengan merebut hasil maksimal dalam dua laga terakhir La Liga. Sevilla mengalahkan Cadiz 1-0 dan Elche 3-0.
"Kami fokus meningkatkan performa. Tim ini sudah berkembang dan hasilnya sudah ada. Kami terus mencoba untuk memastikan perubahan menghadapi putaran kedua dan tidak menghadapi satu pertandingan tertentu saja," kata Jorge Sampaoli. (AFP/Marca/OL-4)