Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
TIMNAS U-23 Indonesia dipastikan batal mengikuti turnamen Piala AFF U-23 2022, yang dijadwalkan berlangsung di Kamboja pada 14-26 Februari mendatang.
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyebut pembatalan skuat Garuda tampil ke Kamboja disebabkan dua hal.
Alasan pertama adalah karena ada tujuh pemain yang positif covid-19 dan 1 ofisial. Tujuh pemain itu adalah Ronaldo Joybera R Junior, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.
Baca juga: Persiapan Piala AFF U-23, Timnas Indonesia Tak Lagi Uji Coba
Selain itu, ada empat pemain yang menunggu masa inkubasi karena satu kamar dengan mereka yang terpapar covid-19. Mereka adalah Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.
Saat ini, hanya tersisa satu kiper, yakni Muhammad Riyandi. Namun, Riyandi baru saja menjalani karantina selama 10 hari. Satu kiper lainnya, yakni Cahya Supriyadi juga positif covid-19.
Alasan kedua, terdapat tiga pemain yang mengalami cedera, yakni Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal.
Ketiga pemain itu mengalami cedera saat memperkuat klub masing-masing di gelaran Liga 1 2021/2022. Mereka, saat ini, sedang dalam masa pemulihan.
Kondisi itu membuat Shin Tae-yong mengirim surat resmi kepada federasi dan mengusulkan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23. Permintaan Shin Tae-yong ini kemudian direspons PSSI.
Setelah melalui diskusi antara Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Direktur Teknik Indra Sjafri, dan pelatih Shin Tae-yong akhirnya diputuskan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di turnamen itu.
Dalam pertimbangan ketika mengambil keputusan, PSSI telah melakukan test polymerase chain reaction (PCR) ulang dan hasilnya membenarkan bahwa sederet pemain dan ofisial positif covid-19.
Shin Tae-yong pun mengaku berterima kasih kepada PSSI karena telah mengerti dan memahami situasi yang terjadi di tim U-23.
“Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23 karena alasan di atas. Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami," kata Yunus dalam keterangan resmi PSSI, Jumat (11/2).
"Saat ini, kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena covid-19 dan yang mengalami cedera,” jelasnya.
PSSI juga menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, yang telah banyak membantu PSSI terkait pemusatan latihan pemain.
PSSI juga meminta maaf kepada pemilik turnamen, yakni AFF dan maskapai Garuda Indonesia yang rencananya ikut mendukung perjuangan pemain dengan menyediakan pesawat untuk menerbangkan ke Phnom Penh, Kamboja. (OL-1)
Welber Jardim tidak dipanggil timnas Indonesia untuk ajang Piala AFF U-23 karena perhelatan itu tidak masuk dalam kalender FIFA Match Day.
TIM U-23 Indonesia akan melanjutkan perjuangannya di babak grup Piala AFC U-23 2024 dengan menghadapi Yordania U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4).
TIMNAS U-23 Indonesia mengalihkan fokus untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Hasil runner up pada ajang Piala AFF U-23 menjadi bekal evaluasi untuk pengembangan tim.
Menurut Erick, yang hadir langsung di Thailand, ia terharu dengan semangat dan pengorbanan besar para pemain yang rela memenuhi panggilan negara.
Tim asuhan Shin Tae-yong gagal juara setelah dalam laga final yang berlangsung Sabtu (26/80 di Rayong Provincial Stadium Bangkok Thailand kalah adu penalti 6-5 (0-0) dari Vietnam.
TIM U-23 Indonesia gagal mempertahankan kesuksesan di level Asia Tenggara.
PELATIH Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, mengungkapkan optimismenya jelang persiapan menuju Piala AFF U-23 2025.
MANTAN pemain Zulkifli Syukur masuk tim kepelatihan Timnas Indonesia U-23 yang dipimpin oleh pelatih Gerald Vanenburg.
TIM Nasional (Timnas) Indonesia U-23 memasang target untuk bisa meraih gelar juara di turnamen Piala AFF U-23.
PSSI menunjuk Gerald Vanenburg sebagai pelatih kepala Timnas U-23. Vanenburg juga akan mendampingi pelatih kepala, Patrick Kluivert.
Saat ini, aturan yang sama kembali diterapkan demi memberikan jam terbang kepada pemain U-23 untuk memberikan kontribusi bagi klub.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved