Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KETUA Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan mengatakan dirinya bangga dengan apa yang telah dicapai timnas Indonesia yang berhasil mencapai final Piala AFF 2020. Dia berharap timnas meraih hasil positif saat melawan Thailand di final.
Tapi, dia mengingatkan agar timnas saat melawan Thailand tidak melakukan pelanggaran di daerah rawan seperti yang terjadi ketika mereka melawan Singapura di semifinal.
“Saya ingetin jangan terlalu banyak pelanggaran di depan kiper, bahaya kayak kemarin (lawan Singapura) itu," ucapnya, Selasa (28/12).
Baca juga: Shin Tae-yong Berambisi Antarkan Indonesia Rebut Juara Piala AFF 2020
Berbicara terkait peluang meraih gelar juara, Iriawan mengatakan tentu itu menjadi target utama semua tim dan dia menegaskan akan menghargai apapun hasil yang dicapai skuad Garuda di partai final nanti.
"Tentunya dalam final nanti hanya ada dua menang atau kalau, kalau menang itu akan beda cerita, tapi kalau kalah tentu kita harus evaluasi kenapa kalah," sebut Iriawan. (R-3)
Garuda Muda dinilai terlalu larut dalam menanggapi permainan lawan.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
Aksi Kim memperlambat tempo permainan sekaligus memengaruhi mental para pemain Indonesia.
Pada laga pamungkas yang digelar Selasa (29/7) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Garuda Muda harus mengakui keunggulan timnas U-23 Vietnam dengan skor tipis 0-1.
Pada partai final, Arkhan akhirnya dimainkan pada menit ke-80, menggantikan Dominikus Dion dari PSS Sleman.
Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dalam partai puncak dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Mengenai para tentara Kamboja yang ditangkap, Perdana Menteri Manet mencatat bahwa melindungi nyawa mereka telah menjadi prioritas utama sejak saat penangkapan mereka.
GENCATAN senjata antara Thailand dan Kamboja tampaknya bertahan, kemarin, ketika para komandan militer bertemu. Padahal, Bangkok menuduh gencatan senjata dilanggar.
Militer Thailand menahan sejumlah tentara Kamboja yang menyerah selama konflik bersenjata antara kedua negara di daerah perbatasan.
Mega Halal Bangkok 2025 menjadi wadah strategis untuk memperkenalkan produk halal unggulan dari Indonesia.
KETEGANGAN perbatasan antara Thailand dan Kamboja di provinsi Oddar Meanchey dan Preah Vihear menyebabkan meningkatnya kekerasan terhadap pekerja migran dan warga Kamboja di Thailand.
JURU bicara Kementerian Pertahanan Nasional Kamboja, Maly Socheata, menyatakan bahwa tidak ada bentrokan antara pasukan militer Thailand dan Kamboja setelah tengah malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved