Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Deschamps Pastikan Performa Les Blues tak Terpengaruh Badai Cedera

Akmal Fauzi
27/6/2021 20:00
Deschamps Pastikan Performa Les Blues tak Terpengaruh Badai Cedera
Pelatih Timnas prancis Didier Deschamps memberikan arahan saat latihan Timnas Prancis(AFP/Franck Fife)

PRANCIS yang lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020 dengan status juara Grup F lebih diunggulkan untuk menang dari lawannya Swiss. Kedua tim akan bertemu di di Arena Nationala, Bucharest, pada Selasa (29/6) dini hari WIB. 

Les Bleus juga tidak terkalahkan di grup neraka yang dihuni Portugal, Jerman dan Hongaria. Namun, mereka perlu waspada lantaran beberapa pemain diterpa cedera. Ousmane Dembele serta Lucas Digne dipastikan absen, sedangkan Theo Hernandez dan Marcus Thuram diragukan bakal merumput. 

Pelatih Didier Deschamps meyakinkan anak asuhnya sudah siap untuk menjalani level berbeda dari turnamen Piala Eropa 2020. 

"Mereka adalah tim yang terstruktur dengan baik dan mereka memiliki potensi serangan yang bagus. Kami tidak boleh meremehkan mereka dan ini adalah pertandingan knockout, jadi kami harus melakukan segala yang kami bisa," kata Deschamps. 

Soal produktivitas, Les Bleus mencetak 4 gol dan kebobolan 3 kali dalam 3 pertandingan. Berdasarkan catatan Whoscored, Perancis membuat rerata 10 upaya mencetak gol dan 3 tepat sasaran. Meskipun minim peluang, hal itu cukup positif karena kualitas lawan yang mereka hadapi.

Hal berbeda ditunjukkan oleh Swiss. Rata-rata Granit Xhaka dan kawan-kawan membuat 13 peluang mencetak gol dengan 5 di antaranya tepat sasaran. Namun, saat menghadapi lawan yang lebih baik seperti Italia, mereka hanya membuat 1 shot on goal.

Kendati lebih diunggulkan, bek Perancis Presnel Kimpembe, menyebut timnya tidak boleh meremehkan Swiss. Pasalnya, La Nati kerap merepotkan Les Bleus, seperti yang mereka lakukan di Piala Eropa 2016.

Baca juga : Ujian Sesungguhnya untuk La Furia Roja

"Kami tidak melihat diri kami sebagai favorit. Kami akan menjalani pertandingan babak 16 besar melawan Swiss ini dengan sangat serius karena mereka tidak akan membuat segalanya mudah bagi kami," kata Kimpembe.

Di kubu Swiss, nyaris tak ada hambatan dari kondisi pemain. Pelatih Vladimir Petkovic bisa leluasa meramu taktik dengan menurunkan pemain-pemain terbaiknya. Salah satunya adalah Ricardo Rodriguez yang hampir pasti turun sebagai wingback kiri. 

Mantan pemain AC Milan itu merasa Swiss mengantongi keuntungan tersendiri. Sebab, hampir semua pihak menjagokan Prancis untuk menang mudah. Dengan kualitas skuad yang dimiliki Swiss saat ini, dia yakin Swiss mampu merepotkan Perancis, bahkan lolos ke babak berikutnya.

"Kamii harus fokus dan berani mengkreasi peluang. Semua orang berpikir Prancis akan menang dan semoga itu menjadi keuntungan buat kami. Kami tidak punya banyak peluang, tetapi ketika mendapatkannya, kami wajib mencetak gol,” kata Rodriguez. 

Kedua tim akan berlaga di depan hingga 25.000 penonton di National Arena di Bucharest. Sebelumnya, penonton yang diizinkan ke stadion di ibukota Rumania itu hanya 25% dari kapasitas venue.

UEFA dalam keterangannya menyebut, bahwa kursi tambahan yang tersedia dijual hanya untuk orang yang divaksinasi. 

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa kapasitas National Arena Bucharest ditingkatkan menjadi sekitar 50%. Kapasitas yang tersedia akan menjadi sekitar 25.000," demikian pernyataan resmi UEFA. (UEFA/AFP/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya