Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
TIMNAS U-23 Indonesia sukses mengalahkan Brunei dengan skor telak 8-0 pada lanjutan fase grup B SEA Games 2019 di Binan Football Stadium, Binan, Selasa (3/12) malam.
Pelatih timnas U-23 Indonesia Indra Sjafri kembali menurunkan trio Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, dan Osvaldo Haay di lini depan sejak menit pertama. Hal itu dilakukan Indra untuk mengincar banyak gol pada pertandingan ini.
Hasilnya, sepuluh menit berjalan Indonesia mampu unggul melalui Osvaldo Haay. Lalu, menit ke-39, Egy Maulana Vikri menggandakan keunggulan Garuda Muda.
Oshaldo kembali mencatatkan namanya di papan skor usai mencetak gol pada menit ke-45.
Babak kedua, Garuda Muda tampil trengginas. Lima gol berhasil dilesakkan ke gawang Brunei.
Gol keempat dicetak oleh Saddil Ramdani pada menit ke-50. Kemudian Witan Sulaiman mencetak gol kelima pada menit ke-68 memanfaatkan umpan Egy Maulana Vikri.
Gol keenam lahir dari kaki Osvaldo Haay, sekaligus mencetak hattrick pada menit ke-70. Gol ketujuh Indonesia lahir dari tandukan Andi Nugroho menit ke-76.
Gol kedelapan Indonesia lahir dari aksi individu Egy Maulana Vikri pada menit ke-78.
Indra Sjafri mengaku puas dengan pesta gol ke gawang Brunei. Ia mengaku delapan gol yang tercipta sesuai dengan target yang dicanangkan timnya ketika melawan Brunei, sekaligus menjaga asa untuk lolos ke semifinal.
"Alhamdulillah seperti target yang kita canangkan sebelum pertandingan menang lawan Brunei kita perlu menang dengan banyak gol, alhamdulillah tercapai berkat kerja keras para pemain," kata Indra usai pertandingan.
Hasil ini membuat Indoesia naik ke posisi kedua klasemen dengan 9 poin, unggul selisih gol dari Thailand.
Indonesia akan lolos ke semifinal jika pada laga terakhir mampu menang melawan Laos, Kamis (5/12) mendatang dengan syarat Thailand bermain imbang kontra Vietnam.
"Lawan Laos yang jelas kita siapkan tim sebaik mungkin, bersyukur tidak ada pemain yang cedera. Yang penting kita menang, pengen aman betul kita menang lebih dari dua gol ya," kata Indra.
Thailand harus berjuang keras melawan pemuncak klasemen Vietnam dan harus mencetak banyak gol untuk menyalip Indonesia di peringkat kedua, serta bergantung pada hasil Indoesia kontra Laos. (OL-8)
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengatakan pihaknya menghormati proses hukum.
Personel yang meraih piagam penghargaan merupakan atlet yang berprestasi dan berasal dari berbagai wilayah dan bidang.
Perlu diketahui bahwa PGN telah menjalin kerja sama dengan PBVSI selama 10 tahun dan PB ISSI selama 7 tahun.
Hal itu dilakukan karena ada beberapa cabor yang target medalinya meleset saat mengikuti ajang dua tahunan tersebut.
Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi ingin mengetahui laporan terkait hasil Sea Games 2019 dan persiapan pelaksanaan Piala Dunia U-20 pada 2021, Indonesia menjadi tuan rumahnya.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB Perbakin, Firtian Judiswandarta, ada tiga strategi rahasia untuk bisa mencapai prestasi yang membanggakan tersebut.
Kiprah Garuda Pertiwi di turnamen ini terhenti di babak 16 besar setelah takluk 1-3 (12-25, 19-25, 25-21, 13-25) dari Italia.
Kompetisi akan tetap berjalan ketika timnas junior menjalani laga internasional, namun akan dihentikan sementara saat SEA Games 2025 dan agenda resmi FIFA Match Day berlangsung.
Presiden telah menandatangani surat terkait pengajuan naturalisasi untuk Zijlstra.
Garuda Muda dinilai terlalu larut dalam menanggapi permainan lawan.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dalam partai puncak dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved