Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
KETUA Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN) Suhendra meminta Satgas Antimafia Bola Polri tidak berhenti pada penetapan tersangka Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono alias Jokdri dalam memberantas praktik pengaturan skor pertandingan di Liga Indonesia.
Menurutnya, KPSN sangat percaya sinergi yang dibangun bersama satgas dan sejumlah pihak untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap dunia persepakbolaan Indonesia bisa terwujud.
“Yang pasti KPSN dan satgas tidak hanya berhenti di Jokdri cs,” terang Suhendra kepada Media Indonesia, kemarin.
Dia menyebutkan pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka hingga saat ini hanya sebatas perantara. “Ini kan baru runner saja, sementara otak pelakunya belum ditangkap,” tegas Suhendra.
Oleh karena itu, tambahnya, satgas harus kerja lebih ekstra lagi. “Jika kita ingin sepak bola kita bersih dan berprestasi, otak pelakunya tangkap dan semua yang terkait,” tandas Suhendra.
Sebelumnya, Jokdri ditetapkan sebagai tersangka karena diduga sebagai aktor intelektual perusakan bukti kasus dugaan pengaturan skor.
Pada bagian lain, Ketua Tim Media Satgas Antimafia Bola Polri Kombes Argo Yuwono mengatakan satgas memeriksa Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono terkait dengan dugaan pengaturan skor, kemarin.
Bahkan penyidik mengajukan 32 pertanyaan yang akan diajukan kepada tersangka perusak barang bukti dokumen keuangan Persija.
Karopenmas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menambahkan, satgas juga melakukan pemeriksaan terhadap Jokdri dengan menganalisis jejak digital keuangan dan meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Tim penyidik satgas selanjutnya memfokuskan pada tiga hal terkait pemeriksaan Jokdri. “Fokus utama pemeriksaan menyangkut masalah perusakan, pencurian, penghilangan barang bukti yang dilakukan tiga tersangka terdahulu, MM, D, dan AG,” kata Dedi, kemarin.
Perihal penahanan terhadap Jokdri, menurut Dedi, hal itu tergantung perkembangan pemeriksaan. Selain Jokdri, kata Dedi, satgas juga segera mengusut dugaan keterlibatan klub sepak bola dalam kasus yang sama. (Opn/Fer/X-6)
Jaksa menyatakan Gilbert Arenas, yang pernah memperkuat Washington Wizards, menyewakan rumah tersebut untuk kegiatan perjudian antara September 2021 hingga Juli 2022.
SEORANG anggota DPRD Kudus berinisial S bersama 4 orang lainnya ditangkap polisi karena sedang bermain judi. Polres Kudus kemudian mendapat belasan karangan bunga berisi dukungan.
Judi dengan berbagai bentuknya termasuk dosa besar. Hal ini karena permainan judi termasuk dalam kategori gharar, yaitu transaksi yang mengandung unsur ketidakpastian.
Dari lokasi yang disamarkan sebagai sarana futsal itu, polisi menangkap tiga penanggung jawab, 23 pemain judi dan 37 karyawan
Mentalitas judi dapat meresap ke dalam semua aspek kehidupan, termasuk hubungan, karier, dan keuangan. Ketika kita menerapkan pendekatan judi.
Bruno Mars menanggapi rumor utang judinya dengan candaan di Instagram, sembari merayakan artis pertama dengan 150 juta pendengar bulanan di Spotify.
Maduka Okoye sebelumnya dituduh sengaja mencari kartu kuning pada laga melawan Lazio pada Maret 2024, yang diduga terkait dengan taruhan senilai 120.000 euro.
Skandal pengaturan skor itu terjadi di dua leg pertandingan kualifikasi Liga Konferensi UEFA musim 2023/2024 antara Arsenal Tivat dan klub Armenia, Alashkert FC, pada Juli 2023.
PELATIH Bali United Stefano Cugurra mengharapkan sanksi keras kepada oknum pelaku untuk mencegah praktik pengaturan skor atau match fixing dalam kompetisi sepak bola tanah air.
Zwayer mengungkapkan dirinya pernah mendapatkan ancaman pembunuhan sejak Jude Bellingham mengkritik kepemimpinannya dalam laga Bundesliga antara Borussia Dortmund dan Bayern Muenchen.
Dugaan terhadap adanya pengaturan pertandingan di liga sepak bola Indonesia di setiap tingkatan mulai Liga 1, Liga 2 dan seterusnya kerap terdengar.
Pada Januari 2021, Agripina dijatuhi sanksi dibekukan selama lima tahun oleh BWF karena tidak melaporkan perihal tawaran pengaturan skor tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved