Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Prabowo Subianto bersama jajaran Kabinet Merah Putih dinilai telah menunjukkan kinerja yang maksimal menuju kesejahteraan. Itu dibuktikan dengan adanya hasil survei dari beberapa lembaga yang menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat atas kinerja pemerintahan berada di atas 80%.
Prabowo diyakini akan mampu mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Demikian pandangan Koordinator Gerakan Rakyat Proletar, Amri Loklomin melalui keterangannya, Senin (3/3).
“Lewat 100 hari Presiden Prabowo, kita sangat yakin kesejahteraan dan kemakmuran itu akan terwujud di masa depan. Banyak paparan dari Presiden mencoba menerka Indonesia di masa depan, yakni dipersiapkan dari sekarang untuk mencapainya,” kata Amri.
Aktivis tersebut mengajak masyarakat untuk mendukung program-program pemerintah yang prorakyat. Ia mencontohkan program prorakyat yang dilakukan pemerintahan Prabowo adalah penghapusan piutang macet bagi nelayan dan UMKM.
“Kita semua harus sepaham dan dukung penuh kerja pemerintah yang memang positif adanya, misal kayak penghapusan itu utang orang tua kita nelayan dan UMKM itu kan pro rakyat masa nggak didukung,” ujarnya.
Meski begitu, Amri tidak menutup kemungkinan adanya kritik dari beberapa pihak. Hanya saja, ia berharap agar kritik disampaikan dengan baik tanpa hoaks maupun adu domba.
“Jangan sampai nyinyir terhadap apapun yang dilakukan oleh pemerintah, kita harus objektif, jangan sampai karena kebencian kita sebar hoaks dan adu domba. Kritik boleh asal membangun demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera tentunya.”
Lebih lanjut, Amri menegaskan Gerakan Rakyat Proletar akan setia mengawal pemerintahan Prabowo dalam menuntaskan program kerjanya selama 5 tahun ke depan.
“Kita dukung yang positif dari Kabinet Merah Putih, maksimalkan yang baik, perbaiki yang kurang optimal. Kita semua cinta Indonesia yang sejahtera, kita saudara jangan saling benci. Mari saling rangkul dan bangun bersama Indonesia yang makin maju dan sejahtera,” tandasnya. (P-2)
Kenapa aparat penegak hukum terkesan berlambat-lambat? Ada apa sebenarnya hingga perintah pemimpin tertinggi negeri ini seperti tak dipatuhi oleh jajarannya dengan sepenuh hati?
Prabowo Arahkan Keberlanjutan Hilirisasi dan Swasembada
Jamuan makan siang rumah Kertanegara itu digelar sehari setelah kemenangan penting Timnas Indonesia 1-0 atas Tiongkok dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menpora Dito Ariotedjo merespons kritik yang muncul dari mantan atlet wushu nasional, Lindswell Kwok, terkait pemberian jam tangan mewah Rolex oleh Presiden Prabowo Subianto pada Timnas
CALON Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil mengaku sedang mengatur jadwal pertemuan dengan Presiden RI, Prabowo Subianto. Namun, dirinya belum dapat memastikan pertemuan
Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu meyakini pasangan calon (paslon) lain juga bakal mendapat dukungan serupa jika sowan ke Prabowo.
Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian Gerindra, blak-blakan tidak semua pembantu presiden seirama. Jika begitu, apakah reshuffle tinggal menunggu waktu?
Apa pula yang harus dilakukan Prabowo agar kabinet gemuknya bisa gesit bekerja tanpa gangguan-gangguan yang justru datang dari jajarannya?
Pertaruhan sangat besar kini dihadapi Prabowo dengan kabinet gemuknya? Mampukah dia memenanginya?
Presiden Prabowo Subianto memimpin Rapat Terbatas bersama jajaran Menteri Kabinet Merah Putih untuk membahas strategi menghadapi dinamika perekonomian global.
Presiden Prabowo Subianto menunjuk Fadli Zon sebagai Menteri Kebudayaan. Dalam menjalankan tugasnya, ia akan dibantu Giring Ganesha selaku wakil menteri.
Pengusaha Veronica Tan yang juga merupakan mantan istri Basuki Tjahaja Purnama dipercaya Prabowo Subianto sebagai Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved