Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Sikap Presiden Prabowo Subianto yang cenderung tertutup dan tak mampu menerima kritik serta masukan dari masyarakat terkait kebijakan-kebijakannya harus diubah. Direktur eksekutif Pusat Kajian Strategis dan Internasional atau CSIS Indonesia Medelina Hendytio mengatakan Prabowo Subianto sejauh ini belum menunjukkan perbaikan pada ranah komunikasi publik. Menurutnya, komunikasi kepresidenan yang buruk terlihat dari tidak siapnya dia dalam menghadapi berbagai kritikan, khususnya penolakan publik terhadap MBG.
“Bagaimana yang berlaku di Papua saat ini proses terhadap penolakan ataupun preferensi yang lain dari pemberian makanan gratis, harusnya memang sudah menjadi antisipasi bahwa akan terjadi semacam itu,” kata Medelina kepada Media Indonesia di Jakarta, Rabu (19/2).
Hal ini semakin diperparah dengan tidak adanya langkah antisipasi oleh tim komunikasi Prabowo Subianto dalam menyikapi berbagai fenomena negatif terkait MBG. Medelina juga menyoroti bahwa banyak hal terkait program MBG yang tidak dibuka secara ransparan, padahal selama ini publik secara detil memperhatikan program tersebut. Sejumlah ahli juga ramai memberikan saran terkait penyajian makanan yang belum ideal ataupun terkait masalah yang terjadi. Namun, ia menyayangkan sikap pemerintah yang anti kritik.
“Saya kira ini terkait dengan bagaimana seluruh program itu dikomunikasikan secara baik,” imbuhnya.
Kendati Prabowo dalam pidatonya berkali-kali mengatakan bahwa pemerintahannya terbuka terhadap kritik dan saran, Medelina melihat itu justru kontradiktif dengan sikapnya dan tidak dicontohkan dalam perbuatan.
“Saya menyesalkan bagaimana Presiden kemarin dalam pidatonya, menyikapi masukan yang diberikan oleh para peneliti, oleh para ahli, tentang bagaimana makan bergizi gratis ini sebaiknya,” tukas Medelina.
Medelina menilai bahwa komunikasi verbal dan nonverbal presiden yang terlihat konfrontatif terhadap kritik justru menunjukkan ketidaksiapan pemerintah dalam mengelola berbagai programnya.
“Kalaupun mengatakan bahwa sangat terbuka pada masukan, tetapi gesture yang ditampilkan itu adalah sebagai sesuatu yang sangat baperan,” tutur Medelina.
Lebih jauh, Medelina mengatakan pemerintah bukan hanya bergeming dengan kritik masyarakat, tetapi juga tidak terima. Menurutnya, jika pola komunikasi Prabowo tersebut tidak diperbaiki, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat tidak akan terjalin.
“Jadi saya kira, komunikasi publik Presiden itu penting dan kantor komunikasi kepresidenan juga Seharusnya perlu untuk diperbaiki,” tandasnya. (E-3)
Wamenaker Immanuel Ebenezer korupsi, Presiden Prabowo Subianto segera melakukan reformasi total terhadap para pembantunya di Kabinet Merah Putih.
KPK secara resmi telah menetapkan Wamenaker Noel bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan negurusan sertifikasi K3, Jumat (22/8).
Cak Imin berharap kurikulum Sekolah Rakyat yang berbasis minat bakat siswa dapat dicontoh sekolah lain.
Wamenaker Noel ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3), Jumat (22/8).
Noel menjadi anggota Kabinet Merah Putih pertama yang tersangkut korupsi.
Pakar hukum justru mendorong Presiden Prabowo dan penegak hukum untuk memperberat hukuman Noel.
Keputusan UI menghadirkan Peter Berkowitz sebagai pembicara di acara PSAU Pascasarjana 2025 memicu kecaman luas dari mahasiswa dan publik.
Negara demokrasi tanpa kritik dapat membuka jalan menuju otoritarianisme.
Kritik simbolik yang disampaikan publik sejatinya bukanlah ancaman bagi bangsa maupun negara.
Kritik masyarakat, termasuk melalui pengibaran bendera One Piece, sepatutnya dianggap sebagai bentuk kontrol publik terhadap pemerintah
Pujian Donald Trump akan kemampuan bahasa Inggris Presiden Liberia Joseph Boakai mendapatkan kritik.
Elon Musk menyuruh analis pasar Dan Ives untuk 'diam saja' di X usai kritik tajam terkait aktivitas politik CEO Tesla itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved