Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEKRETARIS Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Sarmuji mengatakan pihaknya siap menerima Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) untuk bergabung dengan partai politik setelah dipecat oleh PDIP. Sarmuji meyakini Jokowi tengah menimbang untuk masuk ke partai politik.
"Pak Jokowi adalah orang yang merdeka, bebas, beliau bebas menentukan pilihan. Saya meyakini pak Jokowi pasti akan melakukan pertimbangan banyak, untuk masuk ke partai politik," kata Sarmuji, Kamis (5/12).
Ia mengatakan ketika Jokowi akhirnya memutuskan ingin bergabung ke partai dan memilih Partai Golkar, maka pihaknya akan menerimanya dengan tangan terbuka. Ia mengatakan pihaknya dengan senang hati menerima, terlebih Jokowi merupakan mantan presiden yang masih memiliki pengaruh di masyarakat.
"Bahwa kemudian Pak Jokowi setelah menimbang lalu merenung kemudian menentukan pilihan ke Golkar misalkan, tentu Golkar akan menerima dengan tangan terbuka sebagaimana Golkar menerima orang lain juga," tambahnya.
Lebih lanjut, Sarmuji mengatakan kedekatan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia akan membuka peluang Jokowi bergabung dengan partai berlambang beringin itu.
"Hubungan ketua umum dengan pak Jokowi kan hubungan yang cukup dekat. Pasti kalau ada sinyal pak Jokowi mau merapat Golkar, orang-orang dekat kita akan kasih tahu," katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan ( PDIP ) Hasto Kristiyanto menegaskan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka hingga Bobby Nasution, bukan lagi menjadi bagian dari PDIP.
"Saya tegaskan kembali bahwa Pak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (4/12).
Sikap serupa, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eko Patrio mengaku akan menerima Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) jika memutuskan bergabung dengan partai politik. Eko mengatakan pihaknya akan menyiapkan sambutan khusus untuk Jokowi jika memutuskan bergabung ke PAN.
"Pokoknya gini, Pak jokowi 1.000% kalau mau masuk PAN diterima. Welcome, ada karpet biru buat bapak Jokowi. Silakan," kata Eko di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/12).
Tak hanya Jokowi, Eko mengatakan PAN juga siap menerima apabila anggota keluarga Jokowi ingin masuk ke partainya.
"Semuanya deh pokoknya terbuka untuk pak jokowi untuk masuk. Saya sebagai sekjen memberikan karpet biru untuk bapak jokowi," katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan ( PDIP ) Hasto Kristiyanto menegaskan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka hingga Bobby Nasution, bukan lagi menjadi bagian dari PDIP.
"Saya tegaskan kembali bahwa Pak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (4/12).(Faj/I-2)
Partai Golkar meyakini isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) yang belakangan ini santer dibicarakan tidak diembuskan oleh pihak Istana.
Politikus Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng, menantang pihak-pihak yang mendorong digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk berani muncul ke publik.
Munculnya Bahlil sebagai caketum bukan keinginan dari akar rumput dan elite internal Golkar.
PARA kader muda Partai Golkar yang berasal dari latar belakang aktivisme organisasi Cipayung dan BEM meluncurkan buku reflektif.
Pihak Istana menanggapi isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang belakangan mengaitkan Partai Golkar dengan dinamika internal dan dugaan keterlibatan Istana.
KETUA Bidang Keagamaan dan Kerohanian, DPP Partai Golkar Nusron Wahid membantah isu Munaslub Partai Golkar dan pergantian Ketua Umum Bahlil Lahadalia
PDIP mengungkap alasan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menjawab soal tugas-tugas untuk Hasto Kristiyanto dari Megawati setelah kembali menjabat sebagao Sekjen PDIP
KETUA DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan penunjukan Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal (sekjen) partai merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri
Alasan Hasto Kristiyanto kembali menjabat sebagai Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) karena tegak lurus dan berdedikasi tinggi kepada Megawati Sukarnoputri selaku ketua umum partai.
Amnesti-abolisi mempertimbangkan kepentingan publik serta stabilitas politik. Presiden bisa memberi amnesti tanpa ada permohonan dari terpidana.
KETUA Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk kembali Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP untuk periode 2025–2030.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved