Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh ikut hadir dalam pertemuan pimpinan partai koalisi pemerintah di Istana, 1 November 2024. Surya Paloh dianggap tengah memperlihatkan cara berpolitik yang santun dan elegan.
"Pemilu udah selesai, tapi kita tetap menjaga koridor-koridornya. Itu yang ingin ditunjukkan oleh NasDem, bagaimana berpolitik yang santun, berpolitik yang penuh elegan," ujar Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya, dikutip Sabtu (9/11).
Willy juga beranggapan Surya Paloh tengah mengajarkan pendidikan politik yang seutuhnya. Bahwa pratik-pratik politik harus mampu dicontoh oleh masyarkat. "Itu yang kemudian publik tetap mengapresiasi langkah-langkah seperti itu," jelasnya.
Surya Paloh, kata Willy, telah menegaskan bahwa ancaman Indonesia ke depan ialah resesi global. Sehingga, diharapkan seluruh pihak fokus untuk mencegah ancaman tersebut.
"Itu kemudian kita semangat bersama-sama, bergandengan tangan, bergotong royong untuk kemudian negara dan bangsa di atas segala hal-halnya," tandas Willy.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan semua ketua umum dan sekretaris jenderal (sekjen) partai politik (parpol) pendukung pemerintah. Pertemuan digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (1/11).
Pantuan Medcom.id, salah satu ketua umum parpol yang telah hadir ialah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Surya Paloh mengatakan pertemuan ini hanya untuk konsultasi antarpimpinan partai politik. "Barang kali konsultasi biasa," ujar Surya Paloh di Kompleks Istana Kepresidenan.
Surya menyampaikan pertemuan ini akan dihadiri pimpinan partai politik pendukung pemerintah. Pertemuan juga akan dikemas dengan makan siang bersama. "Sepanjang pemahaman saya (yang hadir pimpinan partai pendukung pemerintah)," beber dia. (J-2)
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menilai pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka sudah berjalan baik.
Gunjingan banyak orang bahwa NasDem adalah partai pragmatis, lagi medioker, sebenarnya dilandasi dua alasan mendasar.
Presiden Prabowo Subianto bisa fokus pada program strategis nasional yang dihajatkan langsung kepada kebutuhan dasar rakyat.
Partai NasDem mendesak dialog konstitusional untuk menyikapi pemisahan pemilu nasional-lokal. DPR dan Pemerintah didesak untuk tidak lagi membenturkan putusan MK dengan UUD.
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya merespons polemik hak royalti untuk pemutaran lagu di ruang publik. Ia meminta semua pihak mengedepankan falsafah Pancasila dan tidak saling serang.
REVISI Undang-Undang PPMI harus mempertimbangkan perlindungan menyeluruh yang responsif gender dan prinsip-prinsip HAM bagi para pekerja migran Indonesia (PMI).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved