Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Lembaga jajak pendapat Poltracking Indonesia memaparkan hasil surveinya tentang Pilkada Jakarta 2024. Suara warga Betawi yang tinggal di Jakarta cenderung memilih pasangan calon Gubernur nomor urut satu Ridwan Kamil dan Wakilnya Suswono.
“Mayoritas (suku) di Jakarta, yang pertama (suku) Betawi, etnis terbesar, itu tersebar ke Ridwan Kamil-Suswono 48%, ke Pramono Anung-Rano Karno 31,8%,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda dalam telekonferensi yang digelar pada hari ini.
Responden suku Betawi yang mendukung Pasangan nomor urut dua Dharma Pongrekun-Kun Wardana hanya sekitar 2,4%. Ada 17% responden tidak memberikan jawaban.
Baca juga : Ridwan Kamil-Suswono Nomor Urut 1, Dharma-Kun 2, Pramono-Rano 3
Sementara itu, warga Jakarta bersuku Jawa yang mendukung Ridwan Kamil-Suswono sebesar 50,9%. Sementara itu, hanya 34,7% warga suara untuk Pramono-Rano. “Suku Jawa untuk Dharma Pongrekun-Kun Wardana 4,8%,” ucap Hanta.
Kemudian, ada 54,2% responden bersuku Sunda yang mau mendukung Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada Jakarta. Kemudian, suku Batak 31,2%, suku Minangkabau 75%, dan lainnya sebesar 35,8%.
Sementara itu, dukungan untuk Pramono-Rano dari suku Sunda di Jakarta sebesar 28,0%, suku Batak 19,5%, Minangkabau 25,0%, dan lainnya 35,8%.
Pasangan Dharma-Kun tetap berada di posisi bawah dalam survei ini. Suku Sunda yang mau mendukung mereka hanya 9,3%, Batak 7,8%, lainnya 13,8%, Minangkabau 0%.
Survei itu menggunakan metode multistage random sampling dengan mewawancarai 1.200 responden berusia di atas 17 tahun di Jakarta. Wawancara digelar dari 9 September 2024 sampai 15 September 2024. Margin of error dalam survei tersebut sebesar 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%. (Can/P-2)
Sejumlah warga mengeluhkan karena data Nomor Induk Keluarga (NIK) di Kartu Tanda Penduduk (KTP) diduga dicatut sepihak untuk mendukung pasangan Dharma-Kun.
Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat melihat adanya skenario menghadirkan calon independen untuk melawan calon tunggal dalam pilkada di beberapa daerah.
KPU perlu menjelaskan pemenuhan syarat pasangan bakal calon gubernur-wakil gubernur jalur perseorangan Jakarta Dharma Pongrekun-Kun Wardana secara transparan.
Polisi mempersilakan warga yang merasa dirugikan untuk melapor terkait dugaan pencatutan Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP untuk mendukung calon independen pada Pilkada Jakarta.
Ketua DPR Puan Maharani buka suara terkait NIK KTP warga Jakarta yang didua dicatut untuk mendukung calon independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana (Dharma-Kun).
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan Nomor Indik Kependudukan (NIK) yang dicatut untuk mendukung calon tertentu berbahaya bagi legitimasi Pilkada 2024.
Hingga saat ini, kata dia, sudah ada dua parpol yang resmi mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta yakni PKB dan PKS.
Heru Budi tidak tertarik saat namanya diusulkan Partai Demokrat untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menuturkan bahwa Pilkada Jakarta bakal penuh kejutan.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai Partai Keadilan Sejahtera (PKS) patut untuk bersabar dalam menatap Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
Langkah politik itu dinilai membuat partai politik (parpol) lain kurang tertarik bergabung mendukung pasangan Anies Baswedan- Sohibul Iman.
PKS bersikukuh memasangkan Anies Baswedan dengan Sohibul Iman di Pilkada Jakarta. Sekjen PKB M Hasanuddin Wahid (Cak Udin) menyebut PKB masih terbuka dengan segala kemungkinan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved