Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menekankan bahwa kunci merawat keutuhan bangsa adalah dengan menjaga akal sehat dan hati yang bersih. Ia pun mengimbau para tokoh bangsa untuk bisa melakukan hal tersebut dan memberi contoh baik kepada masayarakat.
"Jadi kehilangan akal sehat, hatinya tidak bersih, ini saya kira yang menjadi sumber terjadinya ketidakrukunan atau terjadinya konflik-konflik. Ini yang memang harus kita suarakan," ujar Ma'ruf saat menerima kunjungan Gerakan Nurani Bangsa, di Istana Wakil Presiden, Kamis (11/1) sore.
Ia mengaku senang menerima kehadiran Gerakan Nurani Bangsa yang dimotori sejumlah tokoh nasional. Kehadiran mereka, kata Wapres, diharapkan mampu menjaga keutuhan bangsa.
"Seandainya sudah tidak ada tokoh bangsa, saya kira keadaan bangsa ke depan akan lebih parah karena tidak ada orang yang mau menyuarakan seperti ini," jelasnya.
Baca juga: Wapres Minta Pemenang Pemilu Rangkul Pihak yang Kalah
Adapun, salah satu tantangan terdekat dalam merawat keutuhan bangsa adalah kontestasi Pemilu 2024. Oleh karenanya, peran tokoh bangsa diperlukan untuk mengingatkan masyarakat untuk tetap rukun meskipun berbeda pilihan politik.
"Saya pikir tokoh-tokoh ini harus terus melakukan upaya-upaya melalui berbagai pertemuan, forum, untuk menyuarakan harus seperti apa menjaga dan merawat keutuhan bangsa ini," papar Ma'ruf.
Salah satu perwakilan Gerakan Nurani Bangsa, Sinta Nuriyah mengungkapkan keresahannya mengenai situasi menjelang Pemilu.
Baca juga: Wapres: Debat Capres Cawapres Saat Ini Lebih Hidup
"Ini semua membuat kami prihatin bagaimana untuk menghadapinya, karena semuanya ini adalah anak bangsa Indonesia yang kita cintai," ujar Sinta.
Istri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid itu menjelaskan gerakan tersebut mengajak para tokoh bangsa untuk terus bergerak, terutama dalam menjaga komitmen dalam merawat bangsa dan negara untuk generasi mendatang.
"Paling tidak kami bisa memberikan contoh dan ketauladanan kepada generasi muda, sehingga mereka bisa mencontoh dan meneladani apa yang dilakukan oleh tokoh-tokoh bangsa," tandasnya. (Z-11)
Pendidikan pada dasarnya untuk meningkatkan logika dan ilmu yang bermanfaat. Gelar yang diraih dari pendidikan pun sah saja untuk dibanggakan.
RATUSAN tokoh dari berbagai elemen melalui sikapnya mendesak DPR segera menggulirkan hak angket terkait dugaan kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Salah satu tokoh bangsa, Erry Riyana, meminta agar Anwar Usman segera mundur dari jabatannya sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi.
Salah satu tokoh bangsa Erry Riyana, menyebut ada kemungkinan konflik yang timbul jika Mahkamah Konstitusi (MK) tidak dibenahi sejak dini.
perlu kekuatan besar dari masyarakat yakni melalui tokoh bangsa tersebut agar bisa menekan pemerintah yang saat ini condong bersikap tidak netral menjelang Pilpres 2024.
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai pemilu terpisah tidak berpengaruh terhadap sistem kepengurusan partai. Namun, justru berdampak pada pemilih yang lelah.
PAKAR hukum Pemilu FH UI, Titi Anggraini mengusulkan jabatan kepala daerah dan anggota DPRD provinsi, kabupaten, dan kota yang terpilih pada Pemilu 2024 diperpanjang.
GURU Besar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Umbu Rauta menanggapi berbagai tanggapan terhadap putusan MK tentang pemisahan Pemilu.
PEMISAHAN pemilu tingkat nasional dan lokal yang diputuskan Mahkamah Konstitusi (MK) dinilai keliru. Itu harusnya dilakukan pembuat undang-undang atau DPR
Titi Anggraini mengatakan partai politik seharusnya patuh pada konstitusi. Hal itu ia sampaikan terkait putusan MK No.135/PUU-XXII/2024 mengenai pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal
AHY menyebut keputusan MK itu akan berdampak pada seluruh partai politik, termasuk Partai Demokrat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved