Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Elektabilitas Anies dan Ganjar Saling Kejar

Media Indonesia
16/1/2024 21:00
Elektabilitas Anies dan Ganjar Saling Kejar
Ilustrasi(MI/ Duta)

KURANG dari sebulan dari pemilu, pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih unggul. Temuan survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research menunjukkan elektabiltas Prabowo-Gibran mencapai 51,1%.

Baca juga: Survei: Anies-Muhaimin bakal Kalahkan Prabowo-Gibran di Putaran Kedua Pilpres

Angka tersebut tidak berubah banyak dari survei pada November dan Desember 2023, yang sudah berada di atas 50%.

Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar masih unggul dengan elektabilitas 22,3%, sedangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menyusul sebesar 18,6%. Sisanya sebanyak 8,1%menyatakan tidak tahu/tidak jawab.

“Elektabilitas Prabowo-Gibran stabil dan mencapai 51,1 persen, sedangkan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud saling berkejaran di posisi bawah,” ungkap Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni lewat keterangan yang diterima, Selasa (16/1).

Baca juga:Sebanyak 63 Lembaga Survei Pemilu Daftar ke KPU

Menurut Vivin, dibandingkan kedua pasangan yang lain, pasangan Prabowo-Gibran bisa dikatakan yang paling aman. “Pasangan dengan nomor urut dua tersebut berhasil menjaga kesolidan basis pendukungnya, bahkan naik tipis dalam dua bulan,” jelas Vivin.

Sebelumnya Prabowo-Gibran bahkan mengalami lonjakan elektabilitas, dari masih berkisar 40%. “Jika ditarik ke belakang lagi, elektabilitas Prabowo masih di bawah 30 persen pada Agustus 2023, bersaing ketat dengan Ganjar dalam simulasi banyak nama,” paparnya.

Elektabilitas keduanya sama-sama meningkat ketika sudah mendapatkan pasangan cawapres, menjelang masa pendaftaran. “Tetapi hanya dalam sebulan kemudian, Prabowo-Gibran melejit sedangkan Ganjar-Mahfud justru melorot,” lanjut Vivin.

Jebloknya performa Ganjar-Mahfud menciptakan dinamika pada kedua pasangan tersebut, serta para pemilih yang bimbang (swing voters). “Ada perpindahan dukungan di antara masing-masing, di mana sebagian pendukung Ganjar yang menolak Anies memutuskan golput. Sebaliknya, Anies-Muhaimin juga menarik dukungan dari swing voter, hingga berhasil menyalip Ganjar-Mahfud yang mengalami penurunan elektabilitas,” lanjut Vivin.

Survei Index Research dilakukan pada 3-9 Januari 2024 terhadap 1200 orang mewakili semua provinsi. Responden dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) dan diwawancara tatap muka. Margin of error survei sebesar ±2,9%, pada tingkat kepercayaan 95%. (P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik