Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
LEMBAGA survei Populi Center mengungkap elektabilitas dari bakal Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD menurun. Elektabilitas Ganjar sendiri menurun pada September lalu.
"Bulan September mendapat 23,8 persen, (sekarang) menjadi 18 persen," ujar peneliti Populi Center, Hartanto Rosojati dalam Forum Populi-Road to 2024 Elections dengan tema Starting Point: Posisi Elektoral Jelang Kampanye Pemilu 2024, di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis, (9/11).
Sementara elektabilitas Mahfud MD justru mengalami peningkatan dari 3,6 persen menjadi 16,3 persen. Namun, suara Mahfud belum dapat meningkatkan elektabilitas pasangan secara signifikan.
Baca juga : Relawan Gajamada Sebut Polemik Gibran Gerus Suara Prabowo
Selain itu, Hartanto menjelaskan merosotnya elektabilitas Ganjar-Mahfud disebabkan beberapa hal. Seperti turunnya dukungan pemilih dari suku Jawa, Madura, dan Makassar.
Baca juga : Golkar: Ganjar-Mahfud tidak Mungkin Menang 95% di Bali
"Dukungan dari pemilih suku Jawa terhadap Ganjar Pranowo pada September sebesar 49,8 persen, namun ketika berpasangan dengan Mahfud MD dukungan dari pemilih Jawa turun menjadi 33,5 persen," jelasnya.
Selain itu, pemilih dari Madura untuk Ganjar Pranowo yang pada September lalu 28,1 persen, mengalami penurunan dukungan. Saat ini dukungan hanya sebesar 6,3 persen.
Pemilih dari Makassar juga menurun dari 22,9 persen, menjadi 3,2 persen. Dukungan pemilih berlatar agama Protestan ikut menurun terhadap Ganjar Pranowo.
Pada September lalu sebesar 51,4 persen. Saat ini dukungan terhadap pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD menurun menjadi 35,8 persen.
Dukungan dari Muhammadiyah dan NU juga menurun. Dukungan pemilih yang berafiliasi dengan Muhammadiyah terhadap Ganjar Pranowo menurun.
Begitu juga dengan pemilih yang berafiliasi dengan NU, di mana pada September dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebesar 41,8 persen. Saat ini dukungannya terhadap Ganjar Pranowo-Mahfud MD menurun menjadi 23,7 persen.
Sementara itu, dibandingkan elektabilitas dua pasangan calon (paslon) lainnya, Ganjar-Mahfud menempati posisi kedua, 23 persen. Posisi pertama diraih Prabowo Subianto -Gibran Rakabuming Raka dengan 43,1 persen.
Sedangkan, posisi ketiga ditempati pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebesar 22,3 persen.
Survei ini dilakukan pada periode 29 Oktober-5 November 2023 terhadap 1.200 responden. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan asumsi margin of error (MoE) kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (Z-8)
SEBANYAK 550 foto hasil jepretan Mohammad Guntur Soekarnoputra dipamerkan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat. Berlangsung 7 – 13 Juni 2025.
RELAWAN Ganjar Pranowo atau Ganjarist menggelar Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4 yang dilaksanakan secara serempak
Ganjar mengungkapkan bahwa bantuan dana untuk partai bisa berasal dari berbagai sumber tak hanya terbatas pada APBN.
Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo menjelaskan tiga fokus utama pada para kader PDIP yang baru terpilih sebagai kepala daerah.
KETUA Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menghadiri sidang Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menghadiri sidang pemeriksaan Hasto Kritsianto sebagai terdakwa.
Megawati kembali mengungkit soal kekalahan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan meyakini bahwa ada kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif
PARTISIPASI pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Padang tahun 2024 tercatat hanya 49 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
KETUA PARA Syndicate Ari Nurcahyo menyebut Pilkada Serentak 2024 merupakan pertarungan antara Prabowo Subianto, Joko Widodo, dan Megawati Soekarnoputri.
Pentingnya kepedulian anak-anak muda terhadap perhelatan pilkada mendatang.
DINAMIKA politik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 kian panas. Adanya pertemuan antara Joko Widodo dengan salah satu pasangan calon Pilkada Jakarta,
Elektabilitas Rido unggul dari kandidat lain karena pengaruh pemilih Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved