Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PARTAI Demokrat masih terbuka kemungkinan bergabung kembali di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Walau kemungkinan itu kecil.
Partai besutan Susilo Bambang Yudoyono tersebut tidak memiliki banyak pilihan, selain menyelamatkan partainya dengan cara bergabung atau mendukung capres yang ada.
Demikian analisi Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor saat dihubungi Media Indonesia, Jumat (15/9).
Baca juga : Peta Koalisi Pemilu 2024 belum Bisa Diprediksi
Ia mengatakan demokrat memiliki banyak alasan untuk mendukung juga alasan tidak mendukung capres yang ada namun itu merupakan masa lalu.
"Yang jelas saat ini demokrat memikirkan masa depan partai karena tanpa mendukung seseorang maka lebih berat perjuangannya jadi mau tidak mau harus mendukung," ujarnya.
Baca juga : Gerindra: Kalau Jodoh, Demokrat Gabung Dukung Prabowo
Menurutnya demokrat memiliki tingkat elektabilitas yang terus turun. Kondisi ini praktis membuat partai lambang mercy tersebut gelisah. Selain itu dia pun meragukan jika bukan Agus Harimurti Yudoyono maka tidak ada yang memperjuangkan partainya dalam menyelamatkan elektoral dengan perubahan.
"Bisa saja kembali balik ke KPP masih ada peluang walau kecil. Di luar koalisi perubahan (KPP) tidak ada yang bisa menampung. Jadi susah. Lebih pas ke Anies. Tapi ini perlu ada pendekatan tingkat tinggi dan perlu sikap kelegawaan dan kenegaraan yang juga tidak main-main"
Dia mengingatkan jika seandainya demokrat merapat ke dua koalisi selain KPP maka hal itu ada berdampak buruk. Sebab sejarah akan mencatat partai tersebut telah berkhianat dari komitmennya melakukan perubahan.
"Dengan PDIP juga timpang sekali suaranya maka hanya akan menjadi partai yang cuma disuruh-suruh saja. Kalau ke Prabowo jelas sekali arahnya keberlanjutan," tegasnya.
Sementara itu dalam cicitannya Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudoyono menuliskan tentang konsistensi partainya mengusung perubahan.
"Lima bulan lagi menuju pemilihan umum 2024. Insyaallah Partai Demokrat konsisten memperjuangkan agenda-agenda perubahan dan perbaikan untuk Indonesia yang lebih baik lagi ke depannya. Panjang umur perjuangan. Demokrat siap"
Menanggapi cicitan itu Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan sikap partainya sejak awal tetap mengusung perubahan. Dia pun membantah cicitan itu merupakan sinyal merapatnya lagi partai demokrat ke KPP.
"No, no, no. Tidak ada cinta lama bersemi kembali (CLBK).Cukup sudah dighosting hampir setahun," tukasnya. (Z-4)
SBY menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto. Ada satu hal yang SBY rindukan, yaitu melukis meski dengan tangan diinfus
SBY mengungkapkan, lukisan tersebut menggambarkan dua sisi kehidupan dunia saat ini yakni kekerasan akibat perang dan pentingnya berdamai dengan alam.
SBY mengimbau kepada semua elemen bangsa untuk tidak diam dalam menyikapi permasalahan lingkungan.
SBY mengakui, dinamika demokrasi di Indonesia mengalami berbagai pasang surut.
Ia menyoroti perubahan kebijakan Amerika Serikat di bawah pemerintahan terbaru, yang menurutnya berdampak pada stabilitas global.
Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza Mahendra, menanggapi narasi kembalinya Dwifungsi TNI yang saat ini menjadi sorotan publik.
ANGGOTA Komisi VI DPR Fraksi Partai Demokrat Herman Khaeron menilai usulan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diisi oleh kantor-kantor Kementerian BUMN patut dipertimbangkan
Demokrat tidak dalam menolak putusan MK dan telah menyiapkan sejumlah opsi untuk kemudian dibawa ke pertemuan antar partai politik.
AKSI protes besar-besaran terkait penggerebekan imigrasi di Los Angeles menjadi ujian serius bagi kepemimpinan Gubernur California Gavin Newsom.
GUBERNUR California Gavin Newsom menuntut Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth membatalkan pengerahan Garda Nasional di Los Angeles.
Kegiatan pembinaan dari Demokrat mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk UMKM, yang terlihat dari tingginya peminat program tersebut.
KETUA Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta kadernya untuk bergerak membuat program kreatif demi memperkuat dan memajukan UMKM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved