Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BAKAL calon presiden dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengajak pendukungnya untuk kompak, bekerja sama, dan tidak terpecah-belah untuk menjadikan Indonesia sebagai negara terkaya di dunia.
Hal tersebut diungkapkan Prabowo, saat menghadiri deklarasi dukungan di Stadion Haliwen, Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Minggu.
Ia juga mengatakan bahwa kerja sama semua lapisan masyarakat menjadi kunci berhasil-nya pembangunan 25 tahun ke depan yang telah direncanakan oleh Presiden RI Joko Widodo.
Baca juga : Pemilih PDIP Berpotensi Alihkan Dukungan ke Prabowo Karena Jokowi
"Presiden telah menggariskan arah pembangunan 25 tahun ke depan. Kita akan menjadi negara ke-5, ke-4 terkaya di dunia, asal kita kerja sama, asal kita bisa kompak. Sudah kenyang kita dipecah belah oleh bangsa-bangsa lain. Sudah kenyang ratusan tahun kita diadu domba," kata dia dikutip dari keterangan tertulis diterima di Jakarta.
Baca juga : Koalisi Indonesia Maju Yakin Penentuan Cawapres akan Mudah
Di hadapan ribuan masyarakat yang hadir, Prabowo menekankan pentingnya sikap optimistis dalam menghadapi masa depan. Dia juga berterima kasih kepada masyarakat Indonesia timur yang senantiasa berjuang menjaga keutuhan NKRI.
"Begitu saya menjadi Menhan, saya tanya ke staf dan rekan-rekan saya, apa yang bisa kita buat dan juga rakyat timur barat yang telah berkorban. Kita harus berterima kasih kepada rakyat Flores juga telah memahami perjuangan," ujar Menteri Pertahanan itu.
Prabowo menghadiri deklarasi dukungan dari masyarakat perbatasan terhadap dirinya untuk maju pada kontestasi Pilpres 2024. Kehadiran Prabowo disambut secara meriah, dia juga disematkan pakaian adat dari Raja Belu.
Mereka yang datang di deklarasi tersebut berasal dari berbagai suku, seperti Jawa, Bugis dan tentunya masyarakat setempat. Deklarasi juga dihadiri oleh sejumlah tokoh, seperti Ketua Umum Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur Eurico Gutteres, Jenderal TNI (Purn.) A.M. Hendropiyono, Letnan Jend. TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, dan Mayor Jenderal TNI (Purn.) Zacky Anwar Makarim.
Ia pun mengaku terharu dan mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah mendukungnya. Menurut Prabowo, ia dapat melihat kesetiaan terhadap NKRI terpancar dari mata dan wajah masing-masing pendukungnya.
"Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas sambutan yang demikian meriah untuk saya. Saudara-saudara sekalian, saya terharu hari ini. Saya melihat mata mata kalian, saya melihat wajah-wajah saudara-saudara sekalian. Saya melihat wajah-wajah orang-orang yang setia kepada negara dan bangsa Indonesia," tutur Prabowo. (ANT/Z-8)
Noel, sapaan karib Immanuel Ebenezer bukan merupakan anggota aktif, baik dalam kepengurusan maupun kegiatan partai.
Bendahara Fraksi Partai Gerindra sekaligus Anggota DPR RI Novita Wijayanti mengapresiasi arah kebijakan yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto saat Sidang Tahunan MPR.
PARTAI Gerindra masih mengkaji pemberian sanksi kepada kadernya yang juga Bupati Pati Sudewo.
Ia mengatakan pergantian tersebut dilakukan untuk regenerasi partai mengingat Muzani telah menjadi Sekjen Partai Gerindra sejak partai berdiri pada 2008.
PENGAMAT komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai penunjukan Menteri Luar Negeri Sugiono menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra.
Dia memastikan mengemban tugas sebagai sekjen dengan penuh tanggung jawab. Menteri Luar Negeri (Menlu) itu bakal mempedomani Muzani yang telah mengabdi sebagai sekjen selama 17 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved