Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengapresiasi pembentukan Tim Cegah Hoaks dan Black Campaign dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kehadiran tim tersebut tentu menanggulangi maraknya informasi palsu atau hoaks dan juga black campaign menjelang pemilu 2024.
"Tim yang dibentuk cegah hoaks dan black campaign ini dari Kapolri adalah sesuatu yang baik, di mana tentunya kita berharap bahwa tim ini dibentuk untuk kepentingan semua, kepentingan kita, kepentingan rakyat Indonesia, kepentingan semua capres-cawapres, kepentingan semua partai politik," ujarnya kepada Media Indonesia, Minggu (21/5).
Baca juga : Bawaslu Dukung Langkah Kapolri Bentuk Tim Cegah Hoaks dan Black Campaign Pemilu 2024
Maraknya informasi palsu dan black campaign memang menjadi tantangan di setiap pagelaran pesta demokrasi. Sebab, hoaks dan black campaign akan merugikan pihak-pihak tertentu yang terlibat dalam pemilu.
Dasco berharap adanya tim dari Polri bisa meredam berbagai informasi palsu dan black campaign. Apalagi dengan adanya perkembangan media sosial, langkah Polri membentuk tim tersebut sangat penting.
Baca juga : Informasi Hoaks Mulai Meningkat Jelang Pemilu
"Kita harapkan bahwa tim ini efektif dan efisien dan juga bisa segera menetralisir black campaign yang ada dan berseliweran di medsos," tegasnya.
Sebelumnya, Kapolri meminta seluruh masyarakat Indonesia, termasuk para santri mewaspadai hoaks atau informasi palsu dan black campaign yang mulai marak terjadi menjelang Pemilu tahun 2024 mendatang. Hal itu untuk menghindari potensi perpecahan bangsa.(Z-8)
Dasco mempersilahkan partai politik (parpol) untuk menyampaikan sikapnya masing-masing. Keputusan tentang pemilihan kepala daerah itu akan diambil bersama-sama dengan seluruh partai.
Desakan untuk membatalkan pasal-pasal tembakau dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Pengamanan Zat Adiktif semakin menguat.
Sebelum menyebut Gerindra dan PDIP sebagai kakak beradik, Prabowo terlebih dahulu menyinggung semboyan dari Presiden ke-1 RI Soekarno, yang merupakan kakek Puan.
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved