Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PENGAMAT terorisme Al Chaidar mengatakan bahwa kelompok teroris sangat tidak kompatibel dengan sistem demokrasi. Tidak ada satupun kelompok teroris yang benar-benar berpartisipasi di dalam partai politik.
"Ada beberapa anggota dari Jamaah Islamiyah yang menjadikan partai politik sebagai tempat bekerja, bukan sebagai wadah untuk memperjuangkan aspirasi mereka," katanya di Jakarta, kemarin.
Hal itu disampaikan Al Chaidar menanggapi pernyataan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Boy Rafli Amar yang mengungkapkan bahwa gerakan teroris mulai merangsek ke politik praktis dengan membentuk partai politik.
"Info yang bersifat terbatas ini memberikan kondisi bahwa organisasi teroris itu merubah strategi 'dari peluru ke kotak suara', untuk menempuh jalur demokrasi yang sangat mungkin untuk mendapatkan kekuasaan," kata Boy.
Pernyataan Boy tersebut, lanjut Al Chaidar, perlu untuk dianalisa lebih dalam. Ia pun meminta agar pemerintah, dalam hal ini BNPT berhati-hati dalam menganalisa pergerakan para aktor-aktor pelaku terorisme.
"Pemerintah mesti berhati-hati dalam menganalisis apakah seseorang itu menggunakan partai politik sebagai tempat untuk bekerja untuk mencari nafkah ataupun memang mempergunakan partai politik sebagai bagian dari strategi mereka untuk memperjuangkan cita-cita atau tujuan dari kelompok teroris tersebut," kata dia.
Baca juga: Tidak Etis, Endorsement Pejabat Publik terhadap Bakal Capres Pemilu 2024
Dalam kasus ini, menjelang Pemilu 2024, kata Al Chaidar, terkadang pihak pemerintah seperti BNPT tidak hati-hati di dalam menganalisis ataupun menginterpretasikan kejadian-kejadian tertentu. Pemerintah terlalu cepat mengambil kesimpulan-kesimpulan medioker.
Kesimpulan ini pada akhirnya itu sangat berbahaya dan memiliki implikasi yang tidak baik untuk partai-partai tertentu yang tidak disukai oleh pemerintah atau partai-partai tertentu yang dianggap oleh pemerintah mengancam partai politik utama.
Padahal banyak sekali partai politik baru yang didirikan oleh kelompok-kelompok oposisi yang sebenarnya hanyalah partai gurem yang tidak perlu terlalu dikhawatirkan atau ditakutkan.
"Namun kebanyakan analisis pemerintah terlalu membesar-besarkan potensi ancaman dan bahaya dari partai-partai politik tertentu yang dianggap dekat dengan kelompok-kelompok radikal padahal sesungguhnya mereka jumlahnya sangat kecil dan tidak memiliki potensi apapun untuk mengganggu dan melumpuhkan pemerintah," sebutnya.
Dia juga meminta pemerintah untuk tidak takut berlebihan. Kebijakan yang diambil juga perlu ditetapkan secara matang melalui kajian-kajian yang lengkap dari berbagai lembaga negara yang ada. "Pemerintah sering ditakut-takuti oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dalam hal ini adalah kaum akademis ini yang memang tidak memiliki kapabilitas dan kapasitas untuk menganalisis dan menginterpretasikan," tandasnya.(P-3)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
GURU Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Mirra Noor Milla menyatakan Indonesia berhasil menekan aksi terorisme dengan mencatatkan nol serangan dalam dua tahun terakhir.
Insiden mengerikan terjadi saat perayaan kemenangan Liverpool di Liga Premier Inggris. Ketika sebuah mobil menabrak supporter
Jerman enggan mengkritisi Israel karena tanggung jawab sejarah. Namun, ia mengaku tak bisa lagi memahami tujuan Zionis di Gaza.
REMAJA 18 tahun bernama Muammar, ditangkap oleh pihak Datasemen Khusus (Densus) 88 saat sedang membeli air galon, Sabtu (24/5) petang karena diduga terlibat aktivitas terorisme.
MENTERI Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri), Tito Karnavian, menyampaikan pidato kunci dalam forum internasional bertema keamanan global yang diselenggarakan di Doha, Qatar.
Juru bicara PKS Muhammad Kholid mengatkan bahwa proses pemilihan berlangsung khidmat. Proses itu juga dilaksanakan secara musyawarah mufakat.
Peluang Jokowi jadi caketum tentu tidak besar. Karena memang tidak sesuai dengan ideologi PPP. Namun peluang itu akan terbuka bila PPP berubah ideologi.
PPP yang melirik figur di luar partai untuk jadi ketum juga imbas tidak berjalannya kaderisasi. Figur di luar partai yang berduit juga diperlukan untuk kebutuhan partai.
Selama parpol belumĀ menerapkan prinsip akuntabilitas dan transparansi yang kuat, penambahan dana dari kas negara dinilai Jeirry belum penting dilakukan.
Perbaikan pengelolaan partai lebih penting dilakukan ketimbang membahas kewenangan partai
Taslim mengatakan saat ini parpol mendapat dana di bawah standar. Dia harap parpol diberi bantuan keuangan Rp10 ribu per surat suara sah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved