Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

NasDem Sebut Gangguan terhadap Koalisi Perubahan Sebagai Vitamin

Fachri Audhia Hafiez
15/3/2023 10:19
NasDem Sebut Gangguan terhadap Koalisi Perubahan Sebagai Vitamin
Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis, Hermawi Taslim.(MI/PIUS ERLANGGA)

PARTAI NasDem menekankan Koalisi Perubahan tidak tergoyahkan meski ada upaya-upaya yang menggangu poros itu. Koalisi tersebut terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Bukan hanya tidak tergoyahkan, justru kalau ada gangguan, kami anggap sebagai vitamin tambahan penyemangat," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis, Hermawi Taslim, saat dihubungi, Rabu (15/3).

Menurut Hermawi, suatu hal yang biasa bila dalam politik ada yang mengganggu dan mendukung. Namun, kembali lagi kepada sikap masing-masing partai politik (parpol) menyikapi hal tersebut.

"Semua terpulang kepada kita," ucap Hermawi.

Baca juga: Terima Kunjungan Luhut, Surya Paloh Sebut Kewajiban Anak Bangsa Bangun Silaturahmi

Di sisi lain, Partai NasDem juga menjaga atmosfer dunia perpolitikan nasional. Upaya itu untuk memperlihatkan ke publik bahwa meski berbeda langkah tapi silaturahmi ke parpol lain tak boleh surut.

Misalnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang bersilaturahmi ke Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang pada Minggu (5/3). Partai NasDem dan Partai Gerindra sejatinya berada di koalisi yang berbeda untuk menatap Pemilu 2024.

Baca juga: Demokrat Wanti-Wanti Pihak yang Berupaya Retakkan Koalisi Perubahan

"NasDem bersilahturahmi bahkan dengan koalisi lain, PS (Prabowo Subianto), Golkar. Justru dari silaturahmi itu NasDem semakin yakin dan kukuh dengan pilihan dan pendiriannya atas Anies Baswedan (calon presiden yang diusung)," pungkas Hermawi. (Z-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya