Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

KPK Wanti-wanti Pemilu Jangan Jadi Kompetisi Kekuatan Modal

Fachri Audhia Hafiez
28/10/2022 17:33
KPK Wanti-wanti Pemilu Jangan Jadi Kompetisi Kekuatan Modal
Ilustrasi(ANTARA/Irwansyah Putra)

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendorong penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan dengan penuh integritas tanpa politik uang atau money politics.

Lembaga Antikorupsi berharap kontestasi politik tersebut tidak menjadi ajang kompetisi kekuatan modal memenuhi hasrat politik uang.

"Apalagi kemudian menjadi dipenuhi dengan uang maka kemudian kontestasinya, kompetisinya adalah kompetisi kekuatan modal," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam diskusi bertajuk 'Road to ACS 2022: Mengawal Integritas Pemilu 2024' di Gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, hari ini.

Ghufron mengatakan politik uang masih berpotensi terjadi dalam pemilu untuk memenangkan pihak tertentu. Hal itu mengotori proses politik yang berintegritas.

Baca juga: Relawan Ganjar Ingin Jokowi Pimpin PDIP, Pengamat: Memperburuk Hubungan Ganjar dengan Megawati

"Maka kalau begitu harapannya Pasal 27 Undang-Undang Dasar bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama di hadapan hukum, maka melihat kontestasi politik yang bertarung bukan visi, misi, dan kompetensi tapi kekuatan uang," ujar Ghufron.

Ia mendorong penyelenggara pemilu, peserta, serta pemilih untuk menjaga makna kontestasi politik dari money politics. Selain itu, faktor yang melahirkan politik yang tidak berintegritas itu seperti politik identitas dan kampanye hitam juga harus dicegah.

"Itu bagian dari politik tak berintegritas yang ketika menjadi (pemimpin) maka itu akan melahirkan pemimpin-pemimpin yang tidak diharapkan," ucap Ghufron.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya