Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Soal Pelukan Fadil-Sambo, Pengacara Brigadir J Minta Kapolda Metro Dinonaktifkan

Mediaindonesia.com
21/7/2022 10:16
Soal Pelukan Fadil-Sambo, Pengacara Brigadir J Minta Kapolda Metro Dinonaktifkan
Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo berpelukan dengan Kapolda Metro Jaya irjen Fadil Imran.(Tangkapan Layar)

PENGACARA keluarga Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan momen pelukan antara Irjen Fadil dan Irjen Ferdy Sambo membuatnya ragu akan objektivitas Polda Metro Jaya dalam menyelidiki tewasnya Brigadir J. Dengan demikian, pihaknya menilai Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil juga dinonaktifkan untuk memperlancar proses penyelidikan. 

“Itu peluk-pelukan sambil nangis-nangisan jadi kami ragukan juga objekvitasnya,” beber dia, Kamis (21/7).

Secara terpisah, Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto menilai momen pelukan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Irjen Ferdy Sambo di tengah penyelidikan tewasnya Brigadir J atau Yoshua bermasalah lantaran terekspos ke ruang publik. 

"Karena diekspos jadi masalah," kata Benny menyoroti momen pelukan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Irjen Ferdy Sambo yang telah dinonaktifkan sebagai Kadiv Propam oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca juga: CCTV Bukti Baku Tembak di Rumah Irjen Sambo Didalami di Labfor

Benny mengatakan, momen pelukan tersebut merupakan kejadian biasa. Namun ia menegaskan menjadi masalah saat momen pelukan diekspos ke publik. 

"Ya itu kan pertemanan, urusan berdua pertemanan," pungkas dia. 

Diketahui, kasus baku tembak sesama polisi yang menewaskan Brigadir J kini ditarik Polda Metro Jaya dari Polres Metro Jakarta Selatan.

Sebelumnya, beredar  video berdurasi 24 detik yang tersebar di grup awak media, tampak Fadil dan Ferdy berpelukan. Irjen Ferdy Sambo tak kuasa menahan air mata. Fadil juga tampak mencium kening Irjen Ferdy Sambo.

Irjen Fadil Imran mengeklaim pelukan itu bentuk dukungan terhadap Ferdy Sambo atas kasus baku tembak sesama polisi di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7). 

"Saya memberikan support kepada adik saya, Sambo, agar tegar menghadapi cobaan ini," kata Fadil beberapa waktu lalu. (Medcom.id/OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya